Irban III Inspektorat Morowali Pastikan Tidak Ada Program Asal Jalan Harus Terarah Sesuai Aturan dan Prinsip Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik

1 week ago 8

MOROWALI Indonesiasatu.id - Dalam rangka mendukung Program 100 Hari Kerja Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abdul Rauf dan Wakil Bupati Iriane Ilyas, Inspektorat Daerah Kabupaten Morowali terus memperkuat fungsi pengawasan pemerintahan, khususnya di wilayah kecamatan. Hal ini ditegaskan oleh Inspektur Pembantu (Irban) Wilayah III, Moh. Yusup, S.Sos., saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (10/04/2025).

Membawahi Kecamatan Bahodopi dan Bungku Selatan, Moh. Yusup menekankan pentingnya pelaksanaan program pemerintahan yang terarah, terukur, dan tidak sekadar formalitas. “Kami tidak ingin ada program yang berjalan tanpa arah, apalagi di masa strategis 100 hari kerja kepala daerah. Setiap kegiatan harus sesuai aturan dan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik, ” ujarnya.

Sebagai Irban, dirinya berperan sebagai Wakil Penanggung Jawab dalam pengawasan, yang membawahi Penanggung Jawab Teknis, Ketua Tim, serta seluruh anggota pengawas. Fokus utama pengawasan, jelas Yusup, adalah menjamin transparansi dan akuntabilitas dalam setiap tahapan program, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan.

“Transparansi sangat penting. Bukan hanya agar pelaksanaan program berjalan dengan baik, tetapi juga untuk menjaga kepercayaan publik terhadap pemerintah, ” tambahnya.

Terkait tantangan di lapangan, Irban Wilayah III mengakui adanya kendala seperti kondisi geografis yang sulit dijangkau, keterbatasan anggaran, dan minimnya sumber daya manusia. Namun, hal ini tidak mengurangi semangat tim pengawas untuk terus mendampingi pelaksanaan pemerintahan yang bersih dan profesional.

“Kalau ada pelanggaran atau temuan, kami lebih mengedepankan pembinaan. Kami panggil pihak terkait, beri arahan untuk perbaikan. Bila masih bisa diselesaikan secara internal, kami arahkan. Namun jika tidak, tentu akan kami tindak lanjuti sesuai prosedur yang berlaku, ” tegasnya.

Dalam mendukung reformasi birokrasi, Irban Wilayah III juga aktif memberikan pendampingan teknis kepada OPD, pemerintah desa, hingga satuan pendidikan, terutama dalam penyusunan dan penyempurnaan dokumen pertanggungjawaban seperti Surat Pertanggungjawaban (SPJ).

“Kami ingin memastikan tidak ada kesalahan berulang. Setiap anggota tim bekerja kolektif untuk menghasilkan laporan yang valid dan komprehensif, ” jelas Yusup.

Menutup wawancara, Moh. Yusup mengajak seluruh perangkat daerah untuk terus bersinergi dan menunjukkan kinerja terbaik demi keberhasilan program strategis daerah. “Kami berharap seluruh program berjalan baik dan benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat, ” pungkasnya.

Read Entire Article
Karya | Politics | | |