PUNCAK JAYA - Di tengah bentangan alam Papua yang menantang, kehadiran Satgas Yonif 613/Raja Alam membawa secercah harapan baru bagi warga Kampung Kalome, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah. Minggu (21/12/2025) lalu, para prajurit TNI ini tak hanya menjalankan tugas pengamanan, namun juga merajut kembali jembatan kayu yang menjadi urat nadi kehidupan masyarakat setempat.
Jembatan ini bukan sekadar titian kayu biasa. Ia adalah saksi bisu langkah-langkah mungil anak-anak menuju sekolah, derap langkah para ibu membawa hasil kebun, dan denyut nadi ekonomi kampung. Namun, seiring waktu, jembatan tua itu mulai rapuh, mengancam keselamatan setiap jiwa yang melintasinya.
Melihat kondisi yang mengkhawatirkan, hati para prajurit Satgas Yonif 613/Raja Alam tergerak. Tanpa ragu, mereka merangkul masyarakat dalam sebuah kerja bakti yang penuh semangat. Di bawah terik matahari Papua yang menyengat, dengan peralatan seadanya namun penuh ketulusan, papan-papan lapuk diganti dengan material yang lebih kokoh. Tangan-tangan prajurit bersatu padu dengan tangan-tangan warga, menciptakan harmoni dalam membangun.
“Kami tidak hanya menjalankan tugas pengamanan, tetapi juga berupaya membantu kesulitan warga. Jembatan ini sangat penting bagi aktivitas masyarakat, sehingga perbaikannya menjadi prioritas demi keselamatan bersama, ” ujar Komandan Titik Kuat (TK) Kalome, Lettu Inf Muhammad Hardi Juliansyah, S.Tr.Han. Pernyataannya mencerminkan komitmen mendalam TNI untuk berperan aktif dalam memajukan kesejahteraan masyarakat.
Senyum lebar dan rasa syukur terpancar dari wajah Kepala Kampung Kalome, Yulius Wonda. Ia tak mampu menutupi kebahagiaannya atas bantuan yang diberikan.
“Jembatan ini adalah urat nadi kehidupan kampung kami. Anak-anak sekolah dan warga yang membawa hasil kebun sangat bergantung pada jembatan ini. Kami berterima kasih kepada TNI yang dengan tulus membantu kami, meski medan dan cuaca tidak mudah, ” ungkapnya penuh haru.
Perbaikan jembatan Kalome ini lebih dari sekadar perbaikan fisik. Ia adalah simbol kokohnya kemanunggalan TNI dan rakyat, sebuah bukti nyata bahwa kepedulian dan kerja sama dapat mengatasi segala rintangan. Kini, asa warga Kalome untuk beraktivitas dengan aman dan lancar kembali terbangun, seiring dengan kokohnya kembali jembatan yang menjadi kebanggaan mereka.


















































