Kemendukbangga/BKKBN Sulawesi Selatan Dukung Penuh GNSTA

2 hours ago 1

Makassar – Perwakilan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) secara resmi melaksanakan kegiatan pemusnahan arsip inaktif pada Rabu, 5 Oktober 2025.

Langkah ini merupakan wujud komitmen nyata BKKBN Sulsel dalam mendukung Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip (GNSTA).

Kegiatan pemusnahan ini dipimpin langsung dan disaksikan oleh Kepala Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, Shodiqin, S.H., M.M., didampingi oleh Sekretaris Perwakilan serta perwakilan dari Biro Umum dan Pengelola BMN Kemendukbangga/BKKBN.

Menurut Shodiqin, pemusnahan arsip inaktif yang frekuensi penggunaannya telah menurun ini adalah langkah krusial untuk menciptakan efisiensi dan efektivitas dalam penyelenggaraan kearsipan di lingkungan pemerintah.

“BKKBN terus mendorong seluruh Satuan Kerja (Satker) untuk terlibat dalam GNSTA, salah satunya dengan melakukan pemusnahan arsip inaktif yang menurut JRA (Jadwal Retensi Arsip) sudah layak dimusnahkan, agar tidak terjadi penumpukan arsip, ” ujar Shodiqin.

Beliau juga menekankan pentingnya peran arsip bagi sebuah organisasi: sebagai rekaman informasi, alat bantu pengambilan keputusan, bukti pertanggungjawaban, dan bukti eksistensi organisasi.

Oleh karena itu, pengelolaan arsip harus dilakukan dengan baik mulai dari penciptaan, pengolahan, hingga penyusutan.

Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel memastikan bahwa proses pemusnahan ini telah dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan regulasi yang berlaku.

Kegiatan pemusnahan arsip inaktif ini telah mendapat persetujuan resmi dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) melalui surat nomor: B-KN.00.01/332/2024 tanggal 25 Oktober 2024.

Pemusnahan dilaksanakan bekerja sama dengan PT. Uwaa Daur Ulang. Seluruh arsip yang dimusnahkan dilakukan dengan cara dicacah menggunakan mesin cacah untuk menjamin keamanan informasi.

“Pemusnahan arsip dilakukan secara total sehingga tidak dikenali lagi baik fisik maupun informasinya sesuai dengan prinsip pemusnahan arsip yang aman, ” pungkas Shodiqin.

Kegiatan ini diharapkan menjadi tonggak awal pengelolaan arsip yang lebih efektif dan efisien di lingkungan Perwakilan BKKBN Sulsel.@Red. 

Read Entire Article
Karya | Politics | | |