PURWOKERTO – Dalam upaya mendukung program pendidikan inklusif, Lapas Purwokerto menyelenggarakan wawancara kesiapan penerima Program Kuliah Gratis bagi keluarga warga binaan dan klien pemasyarakatan yang berkolaborasi dengan Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 7 April 2025, sebagai langkah awal verifikasi calon penerima beasiswa.
Kegiatan dihadiri oleh Kepala Sub Seksi Registrasi, Vincent Salempang beserta perwakilan keluarga calon penerima beasiswa. Fokus utama agenda ini adalah memastikan komitmen dan kelengkapan data dukung dari peserta, sebagai syarat utama dalam proses seleksi.
"Program ini bertujuan memberikan akses pendidikan tinggi bagi keluarga warga binaan, mendorong kesetaraan peluang, dan mengurangi dampak sosial dari keterlibatan anggota keluarga dalam sistem pemasyarakatan, " ungkapnya.
Lebih lanjut, Melalui program kolaborasi ini, semoga beasiswa kuliah gratis ini tidak hanya mengurangi beban ekonomi, tetapi juga menjadi langkah awal dalam memutus mata rantai ketidakadilan sosial dan membangun masa depan yang lebih cerah.
Dukungan dari Unsoed Purwokerto dan semua pihak yang terlibat diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi penerima manfaat dan masyarakat.
(Humas Lapas Purwokerto)