Marinir Hadirkan Kemanusiaan: Jenguk Ibu Melahirkan di Perbatasan Papua

3 hours ago 1

PAPUA BARAT DAYA - Di tengah hamparan perbatasan yang sunyi, kehangatan kemanusiaan menyelimuti Kampung Kamat di Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya. Kamis (11/12/2025) lalu, prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 10 Marinir/SBY tidak hanya menjaga garis batas negara, tetapi juga merajut tali kasih dengan menjenguk seorang ibu yang baru saja dianugerahi buah hati.

Kedatangan para seragam loreng itu disambut dengan senyum lega dan haru oleh keluarga yang tengah berbahagia. Lebih dari sekadar ucapan selamat, kehadiran mereka membawa kepastian akan kesehatan sang ibu dan bayi mungil pasca persalinan. Di tengah keakraban yang tercipta, Satgas turut menyerahkan bingkisan berisi perlengkapan esensial, sebuah dukungan nyata untuk memenuhi kebutuhan awal sang bayi dan ibunya.

Komandan Satgas, dalam penjelasannya, menegaskan bahwa aksi mulia ini adalah wujud nyata komitmen TNI dalam menjalankan amanah pembinaan teritorial, khususnya di daerah yang membutuhkan sentuhan ekstra. Ia menekankan kedalaman makna di balik setiap kunjungan.

“Kunjungan seperti ini bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari kepedulian kami. Kami ingin memastikan warga binaan merasakan kehadiran TNI sebagai keluarga terdekat. Semoga bantuan kecil ini bisa memberikan kenyamanan dan semangat bagi ibu dan keluarga, ” ujar Dansatgas.

Lain halnya dengan keluarga yang menerima uluran tangan tersebut, rasa syukur dan terima kasih tak terbendung. Mereka mengungkapkan betapa perhatian yang diberikan Satgas sangat berarti.

“Terima kasih banyak untuk bapak-bapak Marinir. Kami merasa sangat terbantu dan diperhatikan. Kehadiran kalian membuat kami merasa aman dan tidak sendiri, ” ungkap ayah sang bayi dengan mata berkaca-kaca.

Aksi humanis ini semakin mengukuhkan peran TNI di garis terdepan. Bukan hanya sebagai benteng pertahanan keamanan, tetapi juga sebagai mitra masyarakat yang tak lelah berupaya meningkatkan kesejahteraan dan mempererat rasa kebersamaan. Semangat harmonis yang tercipta antara Satgas Yonif 10 Marinir/SBY dan warga Kampung Kamat diharapkan dapat terus menumbuhkan atmosfer damai dan aman di tanah Papua Barat Daya.

(Wartamiliter)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |