HAIKOU, Tiongkok, 21 Desember 2025 /PRNewswire/ -- Artikel berita dari Hainan International Media Center:
Provinsi kepulauan Hainan, Tiongkok Selatan, resmi meluncurkan sistem kepabeanan khusus di seluruh pulau, Kamis lalu. Langkah ini ditempuh Hainan guna mengembangkan pelabuhan bebas Hainan (Hainan FTP) sebagai kawasan perdagangan bebas yang berpengaruh di pasar global pada pertengahan abad mendatang.
Kebijakan yang mulai berlaku pada 18 Desember ini menerapkan sistem pengawasan kepabeanan khusus dengan prinsip "akses lebih bebas di garis pertama, akses terkelola di garis kedua, serta pergerakan barang secara bebas di dalam pulau." Dengan kerangka ini, arus barang antara Hainan dan negara atau kawasan luar negeri pada umumnya dibebaskan dari prosedur kepabeanan. Sementara, pergerakan barang dari Hainan menuju daratan utama Tiongkok akan diatur sebagai perdagangan domestik dengan pengawasan khusus.
Menurut otoritas setempat, sistem baru ini akan menyederhanakan proses kepabeanan, memangkas biaya regulasi, serta memperluas akses pasar bagi pelaku usaha internasional. Kebijakan awal mencakup pembebasan tarif untuk barang impor tertentu, penyederhanaan prosedur visa bagi tenaga kerja asing, serta liberalisasi perdagangan jasa.
Pemerintah Tiongkok melansir rencana Hainan FTP pada 2020 dengan target membangun pelabuhan perdagangan bebas dengan ciri khas Tiongkok pada 2025, serta menjadi kawasan yang matang dan berdaya saing internasional pada 2035.
Minat pelaku usaha internasional terus meningkat. Sejumlah perusahaan multinasional baru-baru ini memperluas operasinya di Haikou, Sanya, dan Kawasan Pengembangan Ekonomi Yangpu, didorong oleh kebijakan pajak yang menguntungkan serta prosedur administrasi yang lebih sederhana.
Sistem kepabeanan khusus ini diluncurkan Hainan setelah uji coba selama beberapa bulan di sejumlah zona terpilih. Hainan juga telah meningkatkan infrastruktur pelabuhan, platform kepabeanan digital, dan mekanisme pengendalian risiko. Menurut pejabat Hainan, meski kebijakan pintu terbuka telah diperluas, FTP tetap akan menerapkan pengawasan terhadap barang yang dilarang atau dibatasi oleh hukum nasional.
Hainan FTP mendukung strategi pembangunan "sirkulasi ganda" Tiongkok sekaligus memperkuat peran Tiongkok dalam kerja sama kawasan, termasuk dengan negara-negara ASEAN melalui Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP).
Para pengamat memperkirakan, rincian kebijakan lanjutan terkait kebijakan pintu terbuka di sektor keuangan, tata kelola data, dan kebijakan talenta akan diumumkan dalam satu tahun ke depan.
Catatan bagi Redaktur:
- Hainan memiliki luas sekitar 35.100 kilometer persegi dan mencatat PDB lebih dari RMB 793 miliar pada 2024.
- "Garis pertama" merujuk pada batas antara Hainan FTP dan negara/kawasan lain; "garis kedua" merujuk pada koneksi antara Hainan dan daratan utama Tiongkok.
- Sektor-sektor utama yang diprioritaskan di FTP meliputi pariwisata, jasa modern, teknologi mutakhir, serta pertanian tropis berteknologi tinggi dan berdaya guna tinggi.
SOURCE Hainan International Media Center (HIMC)










































