SIMALUNGUN - Belakangan ini mencuat kabar dan tersiar luas di kalangan warga terkait, maraknya aksi pencurian TBS kelapa sawit milik PTPN IV Regional 2 Unit Kebun Tinjowan secara sistematis, terstruktur dan masiv melibatkan pihak internal.
Informasi diperoleh, pencurian TBS kelapa sawit milik PTPN IV Regional 2 ini di lokasi Afdeling 2, Kebun Tinjowan, Nagori Taratak Nagodang, Kecamatan Ujung Padang, Kabupaten Simalungun, Jumat (07/11/2025), sekira pukul 07.12 WIB.
"Lokasi di sumur tua dan di tanah lapang. Kegiatan ini bekerja sama dengan orang dalam dan aksi pencurian di lokasi Afdeling 2 Kebun Tinjowan saat ini tidak mengenal waktu pagi, siang ataupun malam, " sebut nara sumber dalam percakapan selularnya.
Selanjutnya, nara sumber mengungkapkan, kerugian perusahaan berplat merah ini signifikan terjadi setiap hari dan pihak manajemen Kebun Tinjowan terkesan tidak mampu mengantisipasi serta mengatasi aksi pencurian tersebut.
"Aksi pelaku pencurian di areal Afdeling 2 tidak mengenal waktu dan tidak ada upaya pihak Manajemen Kebun Tinjowan, terkesan pembiaran yang dilakukan, " tegas nara sumber.
Kemudian, kalangan warga mengaitkan persoalan oknum Danton Pengamanan Kebun Tinjowan berinisial S alias Sures dalam kegiatan Test Urine, dilaporkan positif mengandung Methamphetamine atau narkotika jenis sabu.
"Jika prilaku pengguna narkoba, sosok yang menjabat Komandan Pleton Provider di Kebun Tinjowan tentunya tak dapat dipungkiri lagi seperti apa kinerja di lapangan, " beber nara sumber.
Sementara, Manajer maupun Askep Tanaman Kebun Tinjowan dikonfirmasi terkait marak pencurian TBS kelapa sawit, hingga rilis berita ini dilansir ke publik terkesan enggan merespon serta menanggapi.(rel ; amry pasaribu)






































