Seri ketiga ujian Cambridge Checkpoint akan diluncurkan di seluruh dunia mulai Maret 2026
Jumlah peserta ujian dari siswa SD meningkat 13%, sedangkan siswa SMP meningkat 9%
CAMBRIDGE, Inggris, 18 Februari 2025 /PRNewswire/ -- Cambridge University Press & Assessment, International Education Group (Cambridge), hari ini mengumumkan penambahan jadwal seri ujian Cambridge Checkpoint. Ujian ini membantu berbagai sekolah untuk mengidentifikasi kebutuhan belajar siswa SD dan SMP. Lebih dari 1.600 sekolah di 101 negara menggunakan ujian Cambridge Checkpoint pada tahun lalu untuk mengukur kinerja belajar siswa dengan standar internasional. Cambridge juga meluncurkan seri ujian ketiga pada Maret selain jadwal ujian pada Mei dan Oktober mulai tahun 2026 setelah Cambridge Checkpoint semakin diminati di seluruh dunia. Selain itu, Cambridge menerapkan jangka waktu satu minggu untuk setiap seri ujian, serta mengubah jadwal ujian pada bulan Mei agar lebih sesuai dengan kebutuhan sekolah.
Ujian Cambridge Checkpoint menilai perkembangan belajar siswa untuk mata pelajaran Matematika, Bahasa Inggris, dan Sains. Ujian ini diikuti oleh siswa yang akan menyelesaikan SD Cambridge (usia 10-11 tahun) atau SMP (usia 13-14 tahun). Ujian ini melibatkan penilai Cambridge, dan setiap sekolah memperoleh laporan yang memantau kinerja belajar siswa secara individual atau kelompok. Laporan tersebut membantu pihak sekolah mempelajari dan memahami kebutuhan belajar siswa, serta membandingkan kemampuan belajar siswa dengan sekolah-sekolah bersertifikasi Cambridge lain di seluruh dunia.
Minat ujian Cambridge Checkpoint telah meningkat sejalan dengan kenaikan permintaan pendidikan internasional. Lebih dari 300.000 peserta mengikuti seri ujian Checkpoint Tingkat SD dan SMP pada 2025. Jumlah peserta ujian dari siswa SD meningkat 13%, sedangkan jumlah peserta ujian dari siswa SMP meningkat 9% pada 2023. Seiring dengan minat yang kian besar, jumlah peserta ujian Checkpoint Tingkat SD melampaui jumlah peserta ujian Checkpoint Tingkat SMP pada tahun lalu. Jumlah peserta ujian dari sekolah-sekolah di Indonesia meningkat 14%, sedangkan di Malaysia meningkat sebesar 19%.
Perubahan jadwal ujian merupakan tindak lanjut Cambridge setelah menerima masukan dari berbagai sekolah, terutama di Asia Tenggara & Pasifik, Asia Selatan, serta Timur Tengah dan Afrika Utara. Sekolah-sekolah tersebut ingin menyesuaikan jadwal seri ujian Cambridge Checkpoint dengan akhir tahun ajaran di sekolah masing-masing.
Kristine T. Amador, Cambridge Primary Coordinator, Mentari Intercultural School Bintaro, Indonesia berkata: "Setelah menjalankan ujian Cambridge Checkpoint untuk siswa SD, Mentari Intercultural School Bintaro dapat memantau dan mempelajari perkembangan belajar setiap siswa dengan lebih baik. Setelah memperoleh masukan mendetail, tenaga pendidik dan siswa kami mampu meningkatkan kinerja belajar untuk bidang-bidang penting. Asesmen ini membantu siswa di seluruh dunia, serta menjadi tolok ukur yang konsisten untuk menilai pencapaian akademik dalam berbagai jenis konteks pendidikan."
Rod Smith, Group Managing Director, International Education, Cambridge, berkata: "Ujian Cambridge Checkpoint sangat membantu pihak sekolah untuk memantau perkembangan belajar siswa usia muda dan menyesuaikan layanan belajar secara efektif. Setelah ujian ini semakin diminati, kami meluncurkan seri ujian ketiga agar pihak sekolah lebih leluasa menguji siswa dengan jangka waktu yang lebih sesuai dengan tahun ajaran masing-masing sekolah. Oleh karena itu, pihak sekolah benar-benar dapat memaksimalkan asesmen tersebut. Saya berterima kasih atas masukan dari seluruh sekolah yang telah ikut mendukung perubahan ini."
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan Cambridge, sekolah-sekolah yang menjalankan ujian Cambridge Checkpoint Tingkat SMP mengalami kenaikan skor rata-rata Cambridge IGCSE, meski tergolong kecil, namun signifikan. Penelitian tersebut juga mengungkap, skor ujian Cambridge Checkpoint Tingkat SMP menjadi indikator skor Cambridge IGCSE, terutama untuk mata pelajaran yang sama atau mata pelajaran terkait.
Tentang Cambridge
Cambridge University Press & Assessment merupakan bagian dari University of Cambridge. Grup Pendidikan Internasional Cambridge bekerja sama dengan berbagai sekolah di seluruh dunia untuk membangun layanan pendidikan yang mengasah wawasan, pemahaman, dan keahlian siswa. Lewat kolaborasi ini, Cambridge menambah kepercayaan diri agar para siswa dapat mengembangkan diri dan membuat dampak positif di tengah dunia yang selalu berubah.
Cambridge menawarkan kerangka belajar yang fleksibel dan telah mendapat kepercayaan di seluruh dunia untuk siswa-siswa berusia 3-19 tahun (Cambridge Pathway) berdasarkan riset, pengalaman, dan masukan dari tenaga pendidik.
Dengan kualifikasi yang telah diakui (seperti Cambridge IGCSE dan International AS & A Level), materi belajar bermutu tinggi, dukungan komprehensif, serta analisis penting, Cambridge membantu pihak sekolah dalam mempersiapkan siswa untuk menghadapi berbagai peluang dan tantangan mendatang. Melalui kolaborasi, kami membantu siswa-siswa Cambridge agar siap menghadapi dunia.
Informasi lebih lanjut: www.cambridgeinternational.org
SOURCE Cambridge University Press and Assessment