Padang — Kejaksaan Negeri (Kejari) Pasaman kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih dua piagam penghargaan dalam Penilaian Kinerja pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tahun 2025 yang digelar Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat.
Kegiatan bergengsi tersebut berlangsung di Auditorium Hotel ZHM Kota Padang, Jumat (12/12/2025), dan diikuti oleh seluruh satuan kerja Kejaksaan Negeri se-Sumatera Barat.
Dalam penilaian kinerja tersebut, Bidang Pembinaan Kejari Pasaman berhasil meraih Peringkat I Terbaik, sementara Bidang Intelijen meraih Peringkat III Terbaik tingkat wilayah Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat. Capaian ini menjadi bukti nyata komitmen Kejari Pasaman dalam menjaga profesionalisme dan kualitas kinerja di setiap lini.
Kepala Kejaksaan Negeri Pasaman, Hendi Arifin, SH, MH, menyampaikan rasa syukur sekaligus terima kasih atas bimbingan dan arahan dari Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat Muhibuddin, SH, MH, Wakil Kepala Kejati Sumbar Dr. Mukhlis, SH, MH, serta para Asisten Kejati Sumatera Barat.
“Prestasi ini tidak lepas dari dukungan, pembinaan, dan arahan pimpinan Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat yang terus mendorong peningkatan kualitas kinerja kami, ” ujar Kajari Pasaman.
Ia juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran pegawai Kejaksaan Negeri Pasaman atas kerja keras, disiplin, integritas, dan kekompakan dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi sepanjang tahun 2025.
Lebih lanjut, Kajari Pasaman berpesan agar capaian tersebut tidak membuat seluruh jajaran cepat berpuas diri. Menurutnya, prestasi ini harus menjadi pemicu semangat dan motivasi bagi bidang lainnya, seperti Pidana Umum, Pidana Khusus, Perdata dan Tata Usaha Negara, serta Pemulihan Aset, untuk terus meningkatkan kinerja dan prestasi di tahun 2026.
“Tujuan akhirnya adalah mewujudkan penegakan hukum yang berkeadilan serta meningkatkan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat Kabupaten Pasaman, ” tegasnya.
Dengan raihan dua penghargaan ini, Kejaksaan Negeri Pasaman semakin menegaskan komitmennya sebagai institusi penegak hukum yang profesional, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan publik yang prima.
