KUDUS – Mulai pukul 06.30–08.15 WIB di sepanjang Jalan KH Moh Arwani Amin, dari perempatan Sucen ke arah utara hingga depan Balai Desa Krandon, dilaksanakan kegiatan kerja bhakti bersama Bapak Bupati Kudus. Kegiatan dipimpin oleh Lurah Kajeksan Mardi, S.AP., dan diikuti sekitar 100 peserta dari berbagai unsur masyarakat, instansi, dan organisasi. Jumat (12/12).
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Bupati Kudus Dr. Ars. Sam’ani Intakoris, S.T., M.T., PLT Kepala Pelaksana BPBD Kudus Eko Hari Djatmiko, M.Si., PLT PKPLH Kab. Kudus Lis Setyowati, Kapolsek Kudus Kota AKP Subkhan, S.H., M.H., Danramil 01 Kota Kapten Cba Indro Wharman, Kasi Trantib Kecamatan Kota Ananta, para lurah dari Kelurahan Kajeksan, Kerjasan, dan Krandon beserta perangkat, personel Polsek, personel Koramil, Babinsa Kajeksan Sertu Sukron Ma'mun, Bhabinkamtibmas Aipda Edi Sulistyo, personel BPBD, Ormas Macan Tutul, DKC Panji Bangsa, relawan Kencana Kota dan Bagana, serta para santri Pondok Pesantren Yanbu'ul Qur’an Putra dan Remaja.
Sebelum kegiatan dimulai, Bupati Kudus memimpin apel kerja bhakti dan menyampaikan sejumlah arahan. Beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta yang hadir dan terlibat dalam kegiatan pembersihan lingkungan tersebut. Bupati menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari aduan masyarakat terkait seringnya terjadi genangan dan banjir di kawasan tersebut saat hujan, sehingga fokus kegiatan ialah pembersihan selokan dan saluran air.
Dalam arahannya, Bupati menyampaikan, “Terima kasih atas kehadiran rekan-rekan semua yang telah mendukung kegiatan kerja bhakti ini. Ini tindak lanjut dari laporan masyarakat bahwa kawasan ini sering terjadi banjir saat hujan. Kita bersama-sama membersihkan selokan agar dampaknya bisa dirasakan. Tidak perlu lama-lama, yang penting hasilnya nyata.”
Beliau juga mengapresiasi keterlibatan para santri dan masyarakat sekitar. “Saya berterima kasih kepada seluruh peserta, termasuk para santri milenial. Mari kita lakukan kegiatan ini dengan niat ibadah, karena hari Jumat adalah hari yang penuh berkah, ” tambahnya.
Kegiatan berlangsung aman, tertib, dan penuh semangat gotong royong, dengan harapan mampu memberikan dampak positif bagi kelancaran drainase dan kebersihan lingkungan sekitar.
