Masyarakat Papua Resah: Kehadiran OPM di Kampung-Kampung Dinilai Mengganggu dan Menghambat Pembangunan

1 month ago 24

PAPUA - Warga di berbagai daerah di Papua semakin merasa terganggu dan resah dengan kehadiran kelompok separatis Organisasi Papua Merdeka (OPM) di kampung-kampung mereka. Kehidupan yang sebelumnya damai kini berubah menjadi ketakutan akibat aksi intimidasi dan kekerasan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata tersebut. Sabtu, 1 Maret 2025.

Dalam beberapa bulan terakhir, laporan dari masyarakat terkait gangguan yang dilakukan oleh OPM terus meningkat. Warga mengaku dipaksa memberikan dukungan, baik dalam bentuk makanan, uang, maupun tenaga, dengan ancaman kekerasan jika menolak.

Seorang warga di wilayah Pegunungan Tengah, yang enggan disebut namanya, mengungkapkan bahwa mereka merasa tertekan dan tidak bebas karena kehadiran kelompok separatis ini.

"Kami hanya ingin hidup tenang, membangun kampung, dan menikmati hasil kerja kami sendiri. Tetapi mereka datang membawa senjata, meminta makanan, uang, dan jika kami menolak, kami diancam. Ini bukan kehidupan yang kami inginkan, " ungkapnya, Sabtu (1/3/2025).

Warga Semakin Berani Melawan, Minta Perlindungan Aparat Keamanan

Keresahan masyarakat terhadap OPM semakin memuncak. Banyak warga kini mulai berani bersuara dan menolak kehadiran kelompok tersebut di kampung mereka. Mereka melihat bahwa keberadaan OPM tidak membawa manfaat, justru menghambat pembangunan dan menciptakan ketakutan.

Tak hanya mengganggu keamanan, kehadiran kelompok ini juga berdampak pada ekonomi dan kesejahteraan warga. Banyak masyarakat yang takut untuk bekerja di kebun atau pergi ke pasar karena ancaman dari kelompok separatis. Pembangunan di beberapa daerah pun terhambat akibat seringnya aksi pengancaman terhadap para pekerja proyek dan aparat pemerintahan.

"Kami ingin Papua maju, ingin anak-anak kami sekolah tanpa takut, ingin berjualan tanpa rasa khawatir. Kami ingin hidup damai tanpa ancaman, " ujar seorang tokoh adat setempat.

Melihat kondisi ini, warga berharap aparat keamanan semakin meningkatkan perlindungan dan penegakan hukum terhadap kelompok-kelompok yang mengganggu stabilitas di Papua.

Dengan semakin kuatnya dukungan masyarakat terhadap perdamaian dan pembangunan, harapan besar muncul agar Papua segera keluar dari bayang-bayang ketakutan dan melangkah menuju masa depan yang lebih baik. (RED1922)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |