Satgas Banau Dongkrak Ekonomi Petani Dangbet Lewat Pasar Dadakan

2 hours ago 1

PUNCAK - Di tengah hamparan hijau pedalaman Papua, Satgas Yonif 732/Banau tak hanya mengemban tugas menjaga perbatasan, namun juga merajut asa kesejahteraan bagi masyarakat lokal. Sebuah inisiatif menyentuh hati dilakukan oleh personel Pos Dangbet yang dipimpin Letda Inf Hadi, pada Selasa (9/12/2025). Mereka rela mendatangi para petani mama-mama di Kampung Dangbet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak untuk memborong langsung hasil bumi mereka.

Langkah ini bukan sekadar transaksi jual beli biasa. Tangan-tangan prajurit TNI terulur untuk membeli aneka sayuran segar, buah-buahan ranum, hingga umbi-umbian yang menjadi denyut nadi perekonomian warga. Hasil bumi ini tak hanya memenuhi kebutuhan logistik prajurit di Pos Dangbet, tetapi lebih dari itu, menjadi wujud nyata pemanfaatan produk lokal yang berlimpah.

Kapten Inf Henry, Danpos Dangbet, menjelaskan bahwa kegiatan yang akrab disebut 'Rosita' atau borong hasil tani ini merupakan program strategis yang dirancang khusus untuk mendongkrak kesejahteraan masyarakat. Ia menegaskan peran ganda TNI di wilayah tersebut.

“Kegiatan Rosita ini memiliki nilai strategis untuk mendukung ekonomi warga. Kami hadir tidak hanya sebagai pengaman perbatasan, tetapi juga sebagai sahabat dan bagian dari keluarga yang peduli dengan kesejahteraan mereka, ” ujar Kapten Henry.

Bagi para petani di Dangbet, kehadiran TNI bagaikan angin segar yang membawa solusi. Mama Irince, salah seorang petani, tak kuasa menahan haru dan rasa syukurnya. Selama ini, tantangan terbesar mereka adalah menjual hasil panen akibat terbatasnya akses transportasi menuju pasar.

“Selama ini kami susah jual hasil kebun karena pasar jauh. Bapak-bapak TNI datang langsung beli di kampung, itu sangat bantu kami. Terima kasih banyak, semoga terus ada, ” tuturnya sambil tersenyum, mengungkapkan betapa besar arti bantuan ini bagi kehidupan sehari-harinya.

Program pembelian langsung hasil tani ini semakin mengukuhkan komitmen Satgas 732/Banau sebagai 'Sahabat Banau'. Mereka membuktikan bahwa kehadiran TNI di pedalaman Papua bukan hanya soal menjaga keamanan, melainkan juga tentang menguatkan perekonomian rakyat, menumbuhkan harapan, dan menciptakan kebersamaan yang erat.

(Wartamiliter)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |