Shanghai Mengajak Dunia untuk Merayakan Kekayaan Warisan Budaya pada Momen Imlek
SHANGHAI, 28 Januari 2025 /PRNewswire/ -- Pada 4 Desember 2024, United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) mencantumkan Perayaan Imlek Tiongkok dalam Daftar Warisan Budaya Tak Benda. Pengakuan ini mengemukakan peran penting Hari Raya Imlek dalam menjaga praktik sosial dan kemasyarakatan rakyat Tiongkok ketika menyambut tahun baru sesuai penanggalan tradisional. Lebih lagi, pengakuan UNESCO semakin memperkuat status Shanghai sebagai destinasi yang wajib dikunjungi pada momen perayaan Imlek tahun ini.
Shanghai menggelar sederet kegiatan menarik untuk merayakan kekayaan warisan budaya tersebut. Festival Lampion Shanghai, tradisi yang telah bertahan hingga lebih dari dua milenium, akan turut meramaikan Imlek. Tahun ini, festival tersebut mengambil inspirasi dari "Classic of Mountains and Seas" dengan tema "The Beauty of All Things, the Wonder of Existence". Para pengunjung Festival Lampion Yuyuan juga bisa menikmati pertunjukan memukau yang mentransformasi area ini sebagai hutan yang penuh keajaiban, dihuni berbagai kupu-kupu, bunga warna-warni, tanaman lebat, serta ular yang berliku-liku.
Selain itu, sejumlah spot historis di Shanghai, termasuk Nanxiang, Luodian in Baoshan, Fengjing di Jinshan, serta Qingxi Old Street, akan mempersembahkan interpretasinya masing-masing atas seni lampion. Pameran tersebut tak hanya memuaskan pancaindra, namun juga melestarikan sejumlah tradisi yang memperkaya kebudayaan Tiongkok. Selama Imlek berlangsung, lebih dari 200 pertunjukan, pameran, dan pengalaman interaktif akan berlangsung di Shanghai. Dengan demikian, para pengunjung bisa mengeksplorasi kemeriahan dan semangat komunal yang menjadi ciri khas hari besar tersebut.
Shanghai mengajak berbagai wisatawan dari seluruh dunia untuk menikmati pesona budaya pada momen IMlek, serta Festival Lampion Shanghai. Perayaan ini membuktikan warisan yang ingin dilestarikan dan dipromosikan UNESCO untuk generasi masa depan.
SOURCE Shanghai Municipal Administration of Culture and Tourism