Sinergi Pangan dan Pembangunan: DKP Jadi Pilar Strategis Menuju Sukabumi Mubarokah

1 week ago 6

Sukabumi terus melangkah menuju cita-cita sebagai daerah Maju, Unggul, Berbudaya, dan Berkah. Dalam semangat Sukabumi Mubarokah, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci utama untuk memastikan pembangunan berjalan berkelanjutan, inklusif, dan berdampak nyata bagi masyarakat. Ketahanan pangan pun ditempatkan sebagai fondasi strategis dalam menghadapi tantangan anggaran dan dinamika kebijakan nasional, Sukabumi, Kamis (04/12/2025).

Dalam rangkaian Agenda Sinergitas Kewilayahan 2025 yang digelar bersamaan dengan rapat dinas bulanan, Bupati Sukabumi H. Asep Japar menegaskan pentingnya sinergi antarperangkat daerah dan pemerintah desa untuk memperkuat arah pembangunan. Bertempat di Aula Desa Jampangtengah, Kecamatan Jampangtengah, kegiatan ini dihadiri oleh seluruh kepala perangkat daerah dan para kepala desa dari wilayah 5. bulan November lalu.

Sorotan khusus tertuju pada Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Sukabumi, dr. Gatot Sugiharto, Sp.B., MARS., yang dinilai memiliki peran sentral dalam menjaga stabilitas pangan di tengah tantangan fiskal dan perubahan arah pembangunan.

Penegasan Bupati dan Komitmen DKP

Dalam sambutannya, Bupati Asep Japar menyampaikan bahwa sinergitas harus dibarengi dengan kemampuan menetapkan skala prioritas, terutama saat menghadapi potensi pemotongan anggaran dari pemerintah pusat.

“Dengan adanya pemotongan anggaran dari pusat, beberapa program mungkin terganggu. Namun bila kita kompak, kita bisa menentukan prioritas pembangunan yang tepat, ” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, dr. Gatot Sugiharto menegaskan komitmen DKP untuk tetap menjaga ketersediaan pangan, memperkuat kolaborasi antarwilayah, dan memastikan pelayanan publik di sektor pangan tetap berjalan optimal meski dalam kondisi anggaran yang menantang.

“DKP siap memperkuat koordinasi dengan pemerintah desa untuk memastikan program pangan tetap menjangkau masyarakat, ” tegasnya.

Sinkronisasi dan Ketahanan Pangan

Menurut dr. Gatot, sinkronisasi kebijakan dari tingkat kabupaten hingga desa merupakan kunci agar ketahanan pangan tetap stabil dan masyarakat tidak terdampak signifikan oleh perubahan alokasi anggaran.

Bupati Asep Japar pun kembali mengingatkan bahwa pembangunan fisik maupun nonfisik, termasuk sektor pangan, harus tetap berjalan meski secara bertahap.

“Kita upayakan yang terbaik untuk masyarakat. Baik jalan, ruang publik, maupun layanan dasar seperti pangan harus tetap diperhatikan, ” pungkasnya.

Harapan dan Optimisme

Kegiatan ini juga membahas sejumlah prioritas pembangunan lainnya, termasuk peresmian Alun-Alun Jampangtengah sebagai ruang publik yang mendukung aktivitas warga.

Dengan peran aktif dr. Gatot Sugiharto, DKP diharapkan menjadi salah satu pilar utama dalam memperkuat fondasi pembangunan daerah melalui ketahanan pangan yang berkelanjutan. Pemerintah Kabupaten Sukabumi menegaskan optimisme bahwa sinergi antara DKP dan seluruh perangkat daerah akan mempercepat terwujudnya Sukabumi Mubarokah.

Read Entire Article
Karya | Politics | | |