TNI, Garda Terdepan Papua: Mengawal Keamanan, Membangun Peradaban

2 days ago 5

PAPUA - Di tengah lanskap Papua yang indah namun penuh tantangan, Tentara Nasional Indonesia (TNI) berdiri kokoh sebagai pilar utama dalam percepatan pembangunan dan penjaga stabilitas keamanan. Mengemban amanat Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2020, TNI tak hanya bertugas mengamankan wilayah, tetapi juga berperan aktif sebagai fasilitator pembangunan dan jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Senin 7, April 2025.

TNI, Lebih dari Sekadar Penjaga Perbatasan

Di bawah payung Inpres 9/2020, TNI menjalankan tiga tugas utama di Papua:
Menjaga keamanan wilayah
Mendukung pemerintah daerah dalam penyediaan layanan dasar
Membangun komunikasi sosial yang inklusif dengan masyarakat

Tugas-tugas ini diimplementasikan melalui penempatan satuan tugas (satgas) di berbagai wilayah. Dengan pendekatan yang lebih humanis, TNI hadir sebagai solusi bagi masyarakat Papua, memastikan pembangunan berjalan di tengah tantangan keamanan yang masih membayangi.

Menghadapi Ancaman, TNI Tak Gentar

Stabilitas keamanan adalah kunci keberhasilan pembangunan. Namun, kelompok separatis bersenjata (KSB), yang sebelumnya dikenal sebagai Organisasi Papua Merdeka (OPM), terus menjadi ancaman nyata.

Salah satu insiden tragis terjadi pada 5 Agustus 2024, saat pilot Selandia Baru, Glen Malcolm Conning, menjadi korban kebrutalan KSB. Tak tinggal diam, TNI bergerak cepat melakukan evakuasi jenazah sang pilot, tenaga kesehatan, guru, serta balita yang terjebak di daerah konflik.

Tak berhenti di situ, keberhasilan TNI dalam membebaskan sandera Pilot Susi Air, Kapten Phillip Mark Mehrtens, pada 21 September 2024, menjadi bukti nyata profesionalisme dan komitmen tinggi dalam melindungi warga negara, baik dari dalam maupun luar negeri.

Pangkoops Habema: "Keamanan Adalah Fondasi Pembangunan"

Panglima Komando Operasi (Pangkoops) Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, menegaskan bahwa keamanan adalah fondasi utama dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Papua.

"TNI tidak hanya fokus pada penindakan terhadap kelompok separatis, tetapi juga aktif melakukan pendekatan sosial dan kemanusiaan. Dengan membangun hubungan yang erat dengan masyarakat, kami berharap tercipta sinergi yang kuat dalam menjaga keamanan dan mendukung percepatan pembangunan di Papua."

Dengan strategi yang profesional, responsif, dan humanis, TNI berkomitmen untuk terus menjadi penjaga keamanan sekaligus penggerak pembangunan.

Sinergi untuk Papua yang Damai dan Sejahtera

TNI tidak bekerja sendiri. Kolaborasi erat dengan Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam membangun Papua yang lebih maju dan sejahtera.

Ke depan, TNI akan terus hadir, tak hanya sebagai penjaga kedaulatan negara, tetapi juga sebagai sahabat bagi rakyat Papua.

🔹 Autentikasi:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Karya | Politics | | |