WeBank Raih Tiga Penghargaan di Ajang The Asian Banker Excellence in Retail Finance Services Awards Ceremony 2025

The Asian Banker Awards merupakan penghargaan yang paling bergengsi dan berpengaruh di industri keuangan dunia. Setelah sukses memenangkan penghargaan internasional, WeBank semakin diakui lembaga internasional terkemuka, terutama berkat praktik keuangan inklusif dan pembiayaan digital.

Di acara penyerahan penghargaan, Fang Zhenyu, Vice President, WeBank, berkata, "Hanya dalam waktu 10 tahun setelah pertama kali terbentuk, WeBank telah melayani lebih dari 400 juta nasabah. Pencapaian ini terwujud berkat model bisnis dan teknologi digital. Perkembangan pesat teknologi canggih dan aplikasi model kecerdasan buatan AI mulai berdampak positif terhadap industri keuangan. Kami optimis, dampak positif ini akan menghasilkan terobosan transformatif di industri keuangan dan model-modelnya. WeBank berkolaborasi dengan berbagai mitra di seluruh dunia untuk mewujudkan kekuatan layanan keuangan dan teknologi. Saya yakin bahwa WeBank akan terus membuat perubahan dan menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan bagi masyarakat."

Praktik Keuangan Inklusif yang Berhasil Meraih Enam Penghargaan "Best Digital Bank in Asia Pacific"

Sejak 2021, The Asian Banker telah mengevaluasi lebih dari 160 bank digital di 42 pasar berdasarkan lima aspek: basis nasabah, cakupan pasar/produk, profitabilitas, pertumbuhan aset dan deposito, serta pendanaan. Ajang tahunan "Global Top 100 Digital-only Banks Ranking" memberikan pengakuan atas status bank-bank digital sebagai pemimpin pasar. Ajang ini juga telah menjadi tolok ukur global yang menilai kesuksesan di industri, baik pada level lokal, regional, dan global.

Di acara penyerahan penghargaan, WeBank meraih dua gelar, yakni "Best Digital Bank in Asia Pacific" dan "Best Digital Bank in China" dalam daftar "Global Top 100 Digital-only Banks" 2025. WeBank telah enam kali berhasil memenangkan penghargaan "Best Digital Bank in Asia Pacific" dari The Asian Banker.

The Asian Banker menilai, WeBank, memiliki basis nasabah terbesar di dunia, telah melayani berbagai jenis nasabah individu dan UMKM, serta mencapai profitabilitas dan efisiensi operasional terbaik. Dengan AI, big data, komputasi awan, dan blockchain, WeBank menyediakan layanan yang mudah dikembangkan, aman, dan efisien.

WeBank selalu berkomitmen pada strategi inti yang mengutamakan teknologi, serta terus gencar meneliti dan mengembangkan teknologi mutakhir, seperti kecerdasan buatan, big data, komputasi awan, dan blockchain. Setelah mendaftarkan lebih dari 4.000 hak paten dan menggarap 38 proyek sumber terbuka, WeBank telah menguasai kapasitas teknologi yang komprehensif, serta mempererat kolaborasi dengan mitra-mitra global.

Sejak pertama kali terbentuk, WeBank telah membangun sistem perbankan inti yang terdistribusikan. Sistem ini mampu mendukung ratusan juta nasabah dan transaksi masif. Berkat sistem ini, WeBank berhasil memangkas biaya O&M TI per rekening hingga di bawah US$ 0,3 setiap tahun, atau hanya mencapai sepersepuluh dari biaya O&M yang dikeluarkan bank domestik lain dan bank internasional. Volume transaksi puncak yang ditangani WeBank setiap hari menembus 1,4 miliar. Maka, kinerja tersebut menjadi basis yang baik bagi WeBank untuk menyediakan layanan inklusif dan melayani UMKM.

WeBank telah mengeksplorasi pendekatan berkelanjutan dalam perbankan digital, serta berkontribusi terhadap perkembangan keuangan digital yang inklusif. WeBank terus meningkatkan portofolio produk finansial bagi nasabah individu dan UMKM, seperti "Weilidai", "Weiyedai", dan WeBank Wealth+. Di sisi lain, WeBank pun aktif mengoptimalkan layanan finansial yang menjadi basis dasar, termasuk kredit, pengelolaan aset, deposito, dan layanan akun. Pada akhir Juni 2024, WeBank telah melayani lebih dari 400 juta nasabah individu dan lebih dari lima juta UMKM yang mengajukan fasilitas pinjaman.

Memperluas Aplikasi Model AI yang Memfasilitasi Program Pemasaran Pintar

Di ajang "Global Excellence in Retail Finance Awards" yang digelar The Asian Banker, WeBank meraih penghargaan "Best AI/Gen AI Application in SME Marketing Initiative in Asia Pacific" 2025.

Menurut penilaian The Asian Banker, "Setelah menerapkan ratusan model AI generatif yang dilatih berdasarkan bidang-bidang tertentu, WeBank mampu menyediakan rekomendasi produk secara akurat, seperti perpanjangan kredit berdasarkan waktu tertentu yang dirancang sesuai dengan siklus usaha. Maka, UMKM memperoleh solusi finansial berdasarkan kebutuhan. Selain pembiayaan, inisiatif tersebut turut meningkatkan layanan pelanggan lewat platform AI sehingga meningkatkan tingkat penyelesaian kendala dan mempercepat durasi layanan. Pendekatan berbasiskan data ini telah meningkatkan program pemasaran sekaligus memperkuat status WeBank sebagai pemimpin pasar perbankan digital yang menyasar UKM."

The Asian Banker menilai, WeBank telah berhasil mempelajari dan memenuhi dinamika kebutuhan nasabah, pengalaman pelanggan, serta menawarkan keunggulan dalam digitalisasi dan aplikasi AI, serta ekosistem digital yang mendorong efisiensi dan manajemen. WeBank juga telah menyatukan layanan keuangan dalam pengalaman pelanggan sehingga mengungguli bank regional dan bank lokal lain.

WeBank telah mengaplikasikan perkembangan teknologi AI generatif untuk bisnis keuangan inklusif. Sejalan dengan perkembangan pesat bisnis pembiayaan UMKM, nasabah perusahaan WeBank menuntut penyempurnaan, digitalisasi, dan fitur canggih. Maka, tim pembiayaan UMKM WeBank telah mengembangkan pendekatan "Data + AI Generatif" demi memperbarui program pemasaran pintar, memperluas cakupan layanan UMKM, mengoptimalkan akurasi rekomendasi produk, dan meningkatkan kepuasan nasabah.

Tentang WeBank

Diluncurkan pada 2024, WeBank Co., Ltd. ("WeBank") adalah bank digital pertama di Tiongkok. WeBank menyediakan layanan keuangan yang menawarkan kemudahan untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan masyarakat. WeBank selalu meningkatkan kualitas layanan demi memenuhi kebutuhan spesifik nasabah. WeBank tercantum dalam peringkat No.1 dalam daftar "Global Top 100 Digital Banks" versi The Asian Banker pada 2025. Pada Juni 2024, WeBank melayani lebih dari 400 juta nasabah ritel dan lima juta nasabah UMKM.

WeBank mengutamakan inovasi dan teknologi. Sejak pertama kali terbentuk, lebih dari 50% karyawan WeBank terdiri atas staf teknis. Di sisi lain, alokasi anggaran penelitian dan pengembangan mencapai sekitar 10% dari pendapatan WeBank. WeBank kini memimpin industri dari sisi teknologi inti, seperti kecerdasan buatan (AI), blockchain, komputasi awan, dan big data. WeBank juga memimpin industri dari sisi teknologi inti, seperti kecerdasan buatan (AI), blockchain, komputasi awan, dan big data.

SOURCE WeBank Co. Ltd.