Andi Ina Kartika Sari Pemimpin Visioner, Menuju Kemandirian Ekonomi Berbasis Inovasi

JAKARTA - Sekretaris Direktur Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum HMI Cabang Jakarta Pusat Utara Munawir . Kabupaten Barru memasuki era baru pasca kepemimpinan Suardi Saleh, menghadapi tantangan yang masih membutuhkan solusi konkret. Jum'at, 28/2/2025.

Dalam situasi ini, hadirnya Andi Ina Kartika Sari sebagai pemimpin baru menjadi harapan bagi masyarakat Barru untuk menuju kemajuan yang lebih nyata. 

Dengan visi yang kuat, beliau diharapkan mampu membawa daerah ini menuju kemandirian ekonomi berbasis inovasi, pertanian modern, dan lapangan pekerjaan yang berkelanjutan.

Sejarah telah mengajarkan bahwa setiap perubahan besar membutuhkan kesabaran revolusioner, sebagaimana yang ditekankan oleh Bung Karno. Revolusi bukan sekadar gerakan instan, melainkan proses panjang yang membutuhkan strategi, keteguhan, dan komitmen tanpa henti. 

Andi Ina Kartika Sari memiliki peluang besar untuk menerapkan prinsip ini dalam membangun Barru yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing.

1. Mendorong Kemandirian Ekonomi dan Digitalisasi.

Barru memiliki potensi besar untuk berkembang melalui pemanfaatan ekonomi digital dan sektor konvensional. Transformasi digital harus menjadi prioritas, dengan memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM agar bisa memanfaatkan platform e-commerce dan teknologi finansial. Keberpihakan pemerintah terhadap ekonomi lokal harus tercermin dalam kebijakan yang mendukung investasi berkelanjutan, penguatan koperasi, dan kemudahan akses pasar bagi pelaku usaha.

Selain itu, Barru harus menjadi pusat pengembangan ekonomi kreatif yang berbasis pada keunggulan lokal. Produk unggulan daerah, mulai dari hasil pertanian hingga kerajinan tangan, dapat dipasarkan ke pasar nasional dan internasional dengan strategi branding dan digitalisasi yang efektif.

2. Modernisasi Sektor Pertanian dan Pemanfaatan Sumber Daya Lokal.

Sebagai daerah agraris, sektor pertanian tetap menjadi tulang punggung perekonomian Barru. Namun, tanpa modernisasi, sektor ini tidak akan mampu bersaing di era globalisasi. Oleh karena itu, Andi Ina Kartika Sari diharapkan dapat mendorong pertanian berbasis teknologi, seperti smart farming, irigasi modern, serta akses permodalan bagi petani.

Selain itu, diversifikasi sektor pertanian juga penting. Barru harus mampu mengolah hasil pertaniannya sendiri, bukan sekadar menjadi pemasok bahan mentah. Dengan adanya industri pengolahan hasil pertanian, nilai tambah dapat diciptakan dan ekonomi lokal akan semakin kuat.

3. Menciptakan Lapangan Pekerjaan yang Berkelanjutan.

Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi masyarakat Barru adalah kurangnya lapangan pekerjaan yang berkualitas. Dengan semakin berkembangnya teknologi, maka tenaga kerja lokal harus memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri. Oleh karena itu, program pelatihan vokasi dan sertifikasi tenaga kerja harus menjadi agenda utama pemerintah daerah.

Selain itu, kebijakan investasi harus diarahkan pada sektor-sektor yang memiliki potensi besar dalam menyerap tenaga kerja lokal. Misalnya, industri berbasis pertanian, pariwisata berbasis kearifan lokal, serta ekonomi digital yang membuka peluang bagi anak muda Barru untuk berkreasi tanpa harus meninggalkan daerah mereka.

4. Kepemimpinan Visioner untuk Masa Depan Barru. 

Andi Ina Kartika Sari bukan sekadar pemimpin administratif, tetapi sosok visioner yang memiliki potensi besar untuk membawa perubahan nyata. Dengan pengalaman dan komitmennya, beliau diharapkan mampu menerapkan prinsip kesabaran revolusioner, yaitu perubahan yang dilakukan dengan strategi matang, keberanian mengambil keputusan, serta fokus pada pembangunan jangka panjang.

Optimisme ini bukan tanpa alasan. Dengan kebijakan yang tepat, sinergi antara pemerintah dan masyarakat, serta pemanfaatan potensi daerah secara maksimal, Barru bisa menjadi contoh daerah yang mandiri, inovatif, dan sejahtera. Keberhasilan Andi Ina Kartika Sari akan menjadi bukti bahwa kepemimpinan yang kuat dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat dapat membawa daerah menuju puncak kejayaan.

Barru tidak boleh sekedar menjadi penonton dalam arus perubahan zaman. Dengan kerja keras dan visi yang jelas, Barru dapat menjelma menjadi ikon kemajuan di Sulawesi Selatan, bahkan Indonesia. Andi Ina Kartika Sari adalah harapan baru untuk mewujudkan impian tersebut, Tutup. 

Penulis : Munawir