Keerom – Empat anggota Kodim 1701/Jayapura dipimpin Serma Nursaid melaksanakan patroli parameter berkendara sekaligus kegiatan komunikasi sosial (komsos) di wilayah perbatasan. Kegiatan ini dilakukan di Kampung Wabro Arso 7, Kampung Sanggaria, dan Kampung Yammua, Distrik Arso Barat, Kabupaten Keerom, pada Senin (15/9/2025).
Patroli rutin tersebut tidak hanya bertujuan untuk memantau situasi keamanan wilayah secara langsung, namun juga sebagai wujud kepedulian Satgas terhadap masyarakat. Melalui interaksi dengan warga, prajurit TNI berupaya membangun rasa kebersamaan serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap keberadaan Kodim 1701/Jayapura di daerah perbatasan.
Serma Nursaid menegaskan bahwa patroli dan komsos merupakan bagian integral dari tugas Kodim 1701/Jayapura. Selain menjaga stabilitas keamanan, kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat ikatan emosional dengan masyarakat.
“Kami ingin memastikan kondisi wilayah tetap aman sekaligus menjalin silaturahmi dengan warga. Dengan patroli yang dilaksanakan secara berkala, masyarakat merasa terlindungi dan lebih tenang dalam beraktivitas, ” ungkapnya.
Kehadiran prajurit TNI di tengah masyarakat mendapat sambutan positif. Salah satu warga masyarakat, Bapak Suryadi, menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian yang diberikan Satgas Pamtas.
“Kami merasa lebih tenang dengan adanya patroli dari TNI. Kehadiran mereka sangat membantu menjaga keamanan dan memberikan kenyamanan bagi warga dalam menjalani kegiatan sehari-hari, ” ujarnya.
Selain melakukan pengawasan wilayah, prajurit Satgas juga memanfaatkan momen komsos untuk mendengarkan aspirasi serta kebutuhan warga. Hal ini menjadi penting agar setiap program yang dijalankan TNI di daerah perbatasan benar-benar selaras dengan kondisi masyarakat setempat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan tercipta sinergi yang kuat antara Kodim 1701/Jayapura dan masyarakat. Kolaborasi ini tidak hanya berfokus pada aspek keamanan, tetapi juga pada upaya Baik dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan di wilayah perbatasan. (Redaksi Papua)
