BALIKPAPAN – Warga Binaan Perempuan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Balikpapan kembali mendapatkan pembinaan kerohanian melalui kegiatan Kelas Tahsin yang rutin digelar, pada Senin (15/09/2025). Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan Majelis Taklim (MT) Qonita sebagai bentuk dukungan dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.
Dalam Kelas Tahsin tersebut, para warga binaan perempuan dibimbing secara intensif untuk memperbaiki makhraj huruf, tajwid, serta memperindah bacaan Al-Qur’an. Pendamping dari MT Qonita memberikan arahan sekaligus praktik langsung, sehingga peserta dapat lebih mudah memahami teknik yang diajarkan.
Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim, menyampaikan bahwa kegiatan kelas tahsin ini merupakan salah satu bentuk pembinaan keagamaan yang sangat penting. “Kami berharap kegiatan ini dapat menambah wawasan keagamaan, memperdalam pemahaman Al-Qur’an, dan menjadi bekal positif bagi warga binaan ketika kembali ke masyarakat, ” ungkapnya.
Warga binaan perempuan tampak antusias mengikuti jalannya kelas tahsin. Beberapa di antaranya mengaku terbantu karena bisa belajar langsung dengan metode yang sederhana namun efektif.
Melalui program kerohanian seperti ini, Rutan Balikpapan berkomitmen untuk terus menghadirkan pembinaan yang bermanfaat, baik dari sisi keagamaan, keterampilan, maupun mental spiritual, guna mendukung proses reintegrasi sosial warga binaan.
