Ketua Komite II DPD RI Sebut Pengelolaan Lingkungan PT Vale Di Atas Rata-Rata Perusahaan Tambang Lainnya

5 hours ago 4

SOROWAKO, Indonesiasatu.id - Dalam kunjungannya ke Sorowako, Andi Waris Halid juga menyempatkan untuk berkeliling ke Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) Sawerigading  Wallacea yang didalamnya terdapat  area pembibitan pohon, museum tambang, penangkaran rusa dan area lahan pasca tambang yang sudah menjadi Kawasan hutan, di Desa Sorowako, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur

Usai berkeliling, Waris Halid menyampaikan rasa kagumnya pada penanganan pasca tambang. Dia melontarkan pujian terhadap bagaimana perusahaan tersebut bisa menyulap lahan belas tambang menjadi taman agrowisata yang didalamnya tidak hanya terdapat area pembibitan saja, tapi juga penangkaran rusa.

“Saya melihat hal positif yang dilakukan oleh PT Vale, memang di atas rata-rata, saya diperlihatkan reklamasi, setelah selesai penambangan, dilakukan pembibitan, ” ujarnya.

Andi berharap, perusahaan tersebut dapat melanjutkan kontribusinya untuk masyarakat. “Saya yakin dengan adanya usaha yang dilakukan oleh PT Vale bisa meningkatkan pendapatan daerah Luwu Timur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Luwu Timur, ” pungkasnya.

Selain itu, PT Vale Indonesia Tbk selama ini memperlihatkan komitmennya dalam menjalankan Operasional dengan penuh tanggungjawab Bertanggung Jawab.

Hal itu karena PT Vale Indonesia Tbk menyadari bahwa kegiatan operasional perusahaan sangat berkaitan erat dengan kehidupan masyarakat sekitar. Oleh karena itu, pihaknya pun berkomitmen untuk memastikan setiap langkah operasional dijalankan secara bertanggung jawab, dengan mengedepankan kepentingan masyarakat, keselamatan, kesejahteraan, serta pelestarian lingkungan, melebihi pertimbangan ekonomi semata.

Pendekatan tersebut tercermin dalam mengelola dampak sosial mengacu pada standar internasional seperti IFC Performance Standards, ISO 26000, dan pedoman ICMM.

Head of External Relations Endra Kusuma menuturkan,   kebijakan keberlanjutan menjadi landasan dalam menangani isu-isu sosial, termasuk yang berkaitan langsung dengan masyarakat di sekitar wilayah operasi. 

“Sebagai wujud komitmen jangka panjang, kami telah menyusun peta jalan keberlanjutan yang menjadi pedoman strategis dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pro - gram-program yang bertujuan menciptakan nilai bersama secara berkelanjutan, ”tuturnya.

Dia menjelaskan,   menjaga hubungan yang konstruktif dengan masyarakat melalui keterlibatan yang terbuka, bermakna, dan berkelanjutan menjadi hal penting. Hal ini mencakup penyampaian informasi, penyerapan aspirasi, hingga penanganan keluhan melalui mekanisme pengaduan yang terstruktur. 

Sistem SDI (Stakeholders, Demands, and Issues) digunakan untuk mencatat interaksi, memantau isu, dan memastikan tindak lanjut yang cepat dan responsif. 

“Dalam merancang dan menjalankan program sosial, kami juga membangun komunikasi yang erat dengan masyarakat serta pemerintah daerah untuk memastikan bahwa program-program yang dijalankan relevan dengan kebutuhan lokal dan memberikan dampak jangka panjang yang berkelanjutan, ”tuturnya.

Tidak sampai di situ saja, Endra Kusuma memaparkan, jika perseroan turut mendukung pelestarian budaya lokal, pengembangan kapasitas masyarakat, serta peningkatan kualitas hidup melalui program-program di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan infrastruktur. Dalam menghadapi potensi dampak sosial seperti relokasi, kami menerapkan prinsip hierarki mitigasi dan sebisa mungkin menghindari pemindahan. Jika relokasi tidak dapat dihindari, proses dilakukan dengan mengacu pada regulasi nasional dan standar internasional, serta melibatkan pemangku kepentingan secara aktif.

“Seluruh langkah ini mencerminkan komitmen PTVI dalam menjalankan operasional tambang secara transparan, inklusif, dan selaras dengan kepentingan masyarakat di sekitar wilayah operasi, ”ujarnya.

Dia menambahkan, saat ini pengelolaan program sosial telah konsisten  dilaksanakan di 38 desa di 4 kecamatan, namun perusahaan mengakui pelaksanaannya masih jauh dari sempurna.

Selain itu, perseroan menyampaikan rencana investasi besar di Luwu Timur yang diharapkan dapat membuka lapangan kerja baru. 

“Perusahaan menyatakan siap bekerja sama dengan pemerintah dan masyarakat untuk mempercepat pembangunan dan pemberdayaan, ” ungkap Endra.

Read Entire Article
Karya | Politics | | |