SIMALUNGUN - Kalangan masyarakat mengungkapkan, kebijakan dan aturan yang diberlakukan pemerintah tentang pengawasan penyaluran BBM bersubsidi melalui PT Pertamina dikangkangi pihak SPBU Perlanaan - 14.211.289 dan mendesak pihak Kepolisian bertindak.
Pasalnya, kalangan masyarakat menyoroti pihak SPBU Perlanaan - 14.211.289 melayani pembelian Pertalite dengan modus menggunakan tangki sepeda motor yang sudah dimodifikasi. Selanjutnya, .dilangsir dan BBM dari tangki sepeda motor dipindah ke sejumlah jerigen setiap hari.
Menurut nara sumber, aktivitas ilegal mengepul BBM hingga puluhan jerigen terjadi setiap hari di SPBU Perlanaan - 14.211.289, Jalan Lintas Sumatera Jurusan Perdagangan - Lima Puluh, Nagori Perlanaan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Kamis (20/11/2025), sekira pukul 17.55 WIB.
"Penimbunan minyak dibeli dari SPBU Perlanaan untuk dijual kepada agen dan pengecer, " sebut nara sumber melalui pesan percakapan selularnya.
Selanjutnya, nara sumber mengatakan, meskipun PT Pertamina (Persero) menggunakan Barcode di setiap pembelian BBM. Namun, operator SPBUnya tetap mengakomodir pembelian sepeda motor dengan tangki modifikasi.

"Alamat pengepulnya, dari simpang ke arah Perlanaan sekitar sekitar 2 kilometer di jalan masuk perlanaan pos polisi lebih kurang satu kilo, " ungkap nara sumber.
Nara sumber menambahkan, kapasitas tangki sepeda motor yang dimodifikasi berkisar 30an liter dan dilangsir ke rumah pengepul dipindah ke jerigen. Dalam sehari pengepul tersebut mengumpulkan BBM Bersubsidi puluhan jerigen.
"BBM pertalite dari tangki sepeda motor dituangkan ke jerigen dan selanjutnya dijual ke pedagang eceran, " tutup nara sumber.l
Larangan pembelian Pertalite memakai jeriken ini pun mengacu pada Surat Edaran Menteri ESDM Nomor 13 Tahun 2017 tentang Ketentuan Penyaluran Bahan Bakar Minyak Melalui Penyalur.
Sementara, oknum warga berdomisili di Kampung Kateran, Nagori Bandar Jawa, bermarga Sijabat saat dihubungi tidak membantah aktivitas dirinya mengepul puluhan jerigen BBM Pertalite setiap hari.

"Cari makanya itu Pak dan bukan menjual ke PT. Cari makan sekarang uda susah. Untuk memperpanjang hidup, " tulisnya dalam pesan percakapan selularnya, Kamis (20/11/2025) sekira pukul 21.21 WIB.
Sementara, Mandor SPBU 14.211289 hingga rilis berita ini dilansir ke publik tak menanggapi saat dikonfirmasi melalui nomor kontak +62 838 3839 XXXX, terkait modus tangki sepeda motor dimodifikasi untuk melangsir ratusan liter BM jenis Pertalite setiap hari.











































