Patallassang Menuju Desa Mandiri: Musyawarah Desa Tetapkan Hasil Pendataan Indeks dan Bentuk Koperasi Merah Putih

PANGKEP SULSEL  — Pemerintah Desa Patallassang, Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkep, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) penetapan hasil pendataan Indeks Desa Tahun 2025 yang berlangsung di Aula Desa Patallassang, Senin (19/5/2025). Acara ini menjadi momentum penting bagi warga desa untuk bersama-sama menetapkan arah pembangunan dan pemberdayaan desa ke depan.

Musdes ini dipimpin langsung oleh Kepala Desa Patallassang, Suryadi Dg. Naba, yang turut didampingi oleh Babinsa Sertu Sudirman, Bhabinkamtibmas Aiptu Ilyas Hasan, serta Pendamping Desa Patallassang, Rasyidin. Kehadiran tokoh-tokoh ini menandakan pentingnya sinergi antara pemerintah desa, aparat keamanan, dan masyarakat dalam membangun desa.

Dalam sambutannya, Suryadi Dg. Naba menyampaikan bahwa pendataan potensi lokal merupakan langkah strategis dalam mewujudkan pembangunan desa yang berbasis pada kebutuhan dan kekuatan masyarakat sendiri. Ia juga menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam setiap tahapan pembangunan.

Acara ini juga dihadiri oleh kepala dusun, ketua RK dan RT, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta ketua organisasi kemasyarakatan di Desa Patallassang. Kehadiran mereka menunjukkan bahwa semangat gotong royong dan kebersamaan masih menjadi kekuatan utama di desa ini.

Sebelum penetapan hasil pendataan, terlebih dahulu dilakukan sosialisasi mengenai pentingnya Musyawarah Desa sebagai forum tertinggi pengambilan keputusan di tingkat desa. Dalam forum tersebut, masyarakat diberi pemahaman tentang urgensi pembangunan yang tepat sasaran dan berbasis data.

Salah satu agenda penting dalam Musdes kali ini adalah pembentukan Unit Usaha Ketahanan Pangan Badan Usaha Milik Desa (BumDes) Bonto Pole Tahun 2025. Unit usaha ini diharapkan mampu menjadi motor penggerak ekonomi desa di sektor pangan.

Selain itu, masyarakat Desa Patallassang juga sepakat membentuk Koperasi Merah Putih sebagai bagian dari upaya penguatan ekonomi kerakyatan. Koperasi ini dirancang untuk menampung dan mengelola hasil usaha masyarakat secara profesional dan transparan.

Momen pembentukan koperasi tersebut diiringi dengan pemutaran video Presiden RI Prabowo Subianto yang membahas arah pembangunan nasional dan pentingnya ketahanan pangan di tingkat desa. Video ini disaksikan langsung oleh masyarakat yang hadir dan menjadi penyemangat tersendiri dalam musyawarah.

Dalam suasana yang penuh antusias, Kepala Desa Suryadi Dg. Naba memberikan dorongan dan motivasi kepada seluruh masyarakat agar terus berinovasi dan aktif dalam memajukan desa. Ia juga menegaskan bahwa perubahan dan kemajuan tidak akan tercapai tanpa keterlibatan seluruh elemen masyarakat.

"Kita tidak bisa hanya menunggu. Kita harus bergerak bersama, membangun dengan hati dan kerja nyata, " ujar Suryadi di hadapan peserta Musdes.

Pendamping Desa Rasyidin juga menambahkan bahwa data yang telah dikumpulkan dalam pendataan indeks desa akan menjadi landasan dalam menyusun perencanaan program-program desa, termasuk pengembangan ekonomi dan pelayanan sosial dasar.

Sementara itu, Babinsa Sertu Sudirman dan Bhabinkamtibmas Ilyas Hasan menyatakan siap mendukung setiap program desa selama bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat dan menjaga ketertiban serta keamanan di lingkungan desa.

Tokoh pemuda dan ketua ormas desa juga menyambut baik pembentukan koperasi dan unit usaha ketahanan pangan tersebut. Mereka berharap generasi muda dapat berperan aktif dalam pengelolaan dan pengembangan potensi desa.

Musyawarah desa ini diakhiri dengan penandatanganan berita acara sebagai bukti kesepakatan bersama dan dokumen formal untuk ditindaklanjuti dalam program pembangunan desa tahun 2025.

Dengan semangat kebersamaan dan kesadaran akan pentingnya pembangunan berbasis potensi lokal, Desa Patallassang optimis menatap masa depan yang lebih mandiri, sejahtera, dan berdaya saing tinggi.( Herman Djide)