SUMUT-Pengguna Jasa Kapal Motor Penyeberangan (KMP) rute Ajibata-Ambarita, Balige Onan Runggu dan Muara-Onan Runggu dan Gunung Sitoli-Sibolga maupun sebaliknya diwajibkan melakukan reservasi tiket penyeberangan secara online melalui website trip.ferizy.com
“Untuk pengguna jasa di lintasan Balige Onan Runggu dan Muara-Onan Runggu dan sebaliknya dapat melakukan pengisian data diri di pelabuhan keberangkatan sebelum menaiki kapal, ”ujar General Manajer (GM) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Danau Toba, Mario Sardadi, Kamis 31 Juli 2025.
General Manajer (GM) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Danau Toba, Mario Sardadi menegaskan pengguna jasa penting melakukan reservasi tiket penyeberangan. Hal ini menjadi bagian dari upaya menghadirkan layanan yang aman, tertib, dan bersih dari praktik percaloan.
Selan itu, pengguna jasa juga harus mengisi data kendaraan dengan benar. Dengan mengisi data dengan benar seluruh transaksi tercatat dan terverifikasi. Ini bukan hanya meningkatkan layanan, tapi juga untuk melindungi pengguna jasa dari resiko hal-hal yang tidak kita inginkan
“Manifest (data diri) merupakan dokumen hukum yang digunakan sebagai dasar perlindungan hukum dan klaim asuransi dalam keadaan darurat. Oleh karena itu, seluruh data penumpang wajib mengisi data diri dengan benar sesuai dengan identitas asli, ”tegasnya
Mario dengan tegas juga meminta kepada agen resmi dan agen travel agar mengisi data penumpang sesuai dengan jumlah penumpang dalam kendaraan dengan benar. Karena penumpang yang menggunakan data fiktif dan tidak tercatat dalam manifest beresiko kehilangan hak atas asuransi,
Pengisian data dengan benar juga tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan No. 25 Tahun 2016 yang berbunyi “Manifest merupakan dokumen wajib yang mencatat seluruh penumpang dan kendaraan di atas kapal penyeberangan,
Pasal 8 menyebutkan, bahwa pengemudi kendaraan wajib mengisi data pada formulir yang disediakan operator sebelum membeli tiket. Sementara di pasal 3 menegaskan bahwa manifest mencakup seluruh jenis pengguna jasa, mulai dari penumpang pejalan kaki, penumpang dalam kendaraan,
Untuk itu, kami mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus memperkuat edukasi publik tentang pentingnya tiket resmi dan data akurat dalam perjalanan ferry. Keselamatan penumpang hanya bisa diwujudkan melalui sistem yang tertib, transparan, "tegas Mario Sardadi
ia menambahkan, bahwa keharusan untuk melakukan pengisian data diri sebelum melakukan penyeberangan ini, bukan hanya berlaku di lintasan Ajibata-Ambarita, Tapi keharusan pengisian data diri ini berlaku di seluruh penyeberangan di Indonesia, "ujarnya.(Karmel)