Solok Selatan, Sumatera Barat – Malam di Kabupaten Solok Selatan, Senin (1/9/2025), terasa berbeda dari biasanya. Tepat pukul 21.00 WIB, jalanan yang hening seketika bergemuruh oleh suara sirene mobil patroli.
Iring-iringan kendaraan aparat TNI, Polri, Brimob, dan Satpol PP melintas, menandai dimulainya Patroli Skala Besar Gabungan demi memastikan masyarakat tidur dengan rasa aman.
Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Solok Selatan AKBP M. Faisal Perdana, S.I.K. ini melibatkan jajaran Forkopimda, antara lain Pabung Kodim 0309 Solsel Mayor Arh Herman, Wadanki 3 Batalyon C Pelopor IPDA Hilman, S.H., serta Wakapolres KOMPOL Harry Mariza Putra, S.Si, S.H.
Satu pleton personel TNI, Brimob, dan Satpol PP juga dikerahkan untuk memperkuat pengamanan.
Patroli diawali dengan apel gabungan di halaman Kantor Bupati Solok Selatan, Jorong Timbulun, Nagari Lubuk Gadang, Kecamatan Sangir.
Dalam arahannya, Kapolres Faisal Perdana menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata aparat dalam menjawab keresahan masyarakat atas dinamika situasi nasional yang belakangan meningkat.
“Rasa aman dan nyaman adalah hak setiap warga. Malam ini kita buktikan bahwa negara selalu hadir di tengah masyarakat, kapan pun mereka membutuhkan, ” tegas Kapolres.
Usai apel, konvoi kendaraan roda dua dan roda empat bergerak menyusuri pusat kota. Rute patroli mencakup objek vital pemerintahan dan fasilitas publik, antara lain Kantor Kejaksaan Negeri Solok Selatan, Rumah Dinas Bupati Solok Selatan H. Khairunas, S.IP. Rumah Anggota DPR RI Zigo Rolanda, S.E, Ruang Terbuka Hijau Solok Selatan, dan Kantor DPRD Kabupaten Solok Selatan.
Sementara itu, kegiatan serupa juga dilaksanakan secara serentak di tingkat kecamatan. Para Kapolsek bersama unsur Forkopimca turun langsung ke lapangan, memastikan pengamanan berjalan merata hingga pelosok nagari.
Sekitar pukul 23.00 WIB, seluruh pasukan kembali berkumpul di Kantor DPRD untuk apel konsolidasi. Hasilnya, patroli berjalan lancar tanpa gangguan berarti. Kegiatan resmi ditutup pukul 23.30 WIB dengan situasi aman, tertib, dan kondusif.
Kehadiran aparat di jalanan pada malam hari tidak hanya menghadirkan rasa aman, tetapi juga membangun kedekatan emosional dengan masyarakat.
Patroli skala besar ini bukan sekadar rutinitas formalitas. Lebih dari itu, ia menjadi simbol nyata bahwa Polri bersama TNI dan pemerintah daerah selalu hadir untuk masyarakat, menjaga stabilitas keamanan sekaligus membangun rasa percaya diri warga dalam beraktivitas.
Dengan sinergi yang kokoh antarinstansi, Polri berharap masyarakat semakin yakin bahwa keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, melainkan juga hasil gotong royong bersama seluruh elemen.
Karena pada akhirnya, keamanan adalah modal utama bagi Solok Selatan untuk tumbuh sebagai daerah yang maju, damai, dan aman.
(Berry)
