Pondok Pesantren Legowo Kendalisada Khataman Kitab Bidayatul Hidayah

KALIBAGOR - Pondok Pesantren (PP) Legowo Kendalisada bersama Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, menggelar acara Khataman Ngaji malam dibulan Ramadhan, dengan menyelesaikan kajian Kitab Bidayatul Hidayah karya Imam Al-Ghazali.

Kegiatan itu diikuti 40 Santri usia lanjut yang berasal dari berbagai asal di wilayah kabupaten Banyumas, berlangsung di Masjid Legowo, yang berada dalam kompleks Bumi Perkemahan Kendalisada, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Rabu (25/03/2025).

Acara ini merupakan bagian dari tradisi pondok pesantren dalam mengkaji dan menyelesaikan kitab-kitab klasik selama bulan Ramadhan bagi para santrinya.

Khataman kitab Bidayatul Hidayah dipimpin langsung oleh KH Slamet Subakhi, pengasuh Pondok Pesantren Legowo Kendalisada.

Kegiatan kajian kitab Bidayatul Hidayah yang dimulai pada tanggal 1 Ramadhan 1446 H dan malam ini 25 Ramadhan 1446 H selesai, prosesi  kataman dimulai pukul 21.30 WIB malam ini, dihadiri oleh para santri lansia, pengurus MWC NU Kalibagor, dan masyarakat sekitar yang antusias mengikuti pengajian, juga tamu undangan lainnya.

Dalam suasana penuh kekhusyukan, peserta menyimak dengan seksama pemaparan dari KH Slamet Subakhi, yang menjelaskan nilai-nilai akhlak, ibadah, dan tasawuf sebagaimana tertuang dalam kitab Bidayatul Hidayah.

KH Slamet Subakhi dalam sambutannya menekankan pentingnya memahami kitab-kitab klasik sebagai pedoman dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.

“Kitab Bidayatul Hidayah mengajarkan kepada kita bagaimana beribadah dengan benar serta berakhlak baik dalam kehidupan sosial. Semoga ilmu yang diperoleh menjadi bekal keberkahan bagi kita semua, ” ujarnya.

Acara khataman ini ditutup dengan do'a bersama, memohon keberkahan ilmu yang telah dipelajari, serta keselamatan dan kemajuan bagi umat Islam.

"Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan semangat keilmuan dan tradisi pesantren terus lestari, memberikan manfaat bagi generasi penerus dalam memahami ajaran Islam yang rahmatan lil ‘alamin, "  Pungkas Ketua MWC NU Kecamatan Kalibagor.

(N.Son/Djarmanto - YF2DOI)