Timika, Papua - Dentuman peluru menggema di langit Timika, Sabtu (13/9/2025). Di Markas Yonif 754/ENK, ratusan prajurit TNI dan personel Polri berkumpul dalam satu arena, bukan untuk berperang, melainkan beradu keterampilan dalam Lomba Tembak Trisula Open Championship 2025. Ajang bergengsi ini digelar dalam rangka memperingati HUT ke-6 Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III, sekaligus mempererat soliditas TNI-Polri di ujung timur Indonesia.
Sejak pagi, suasana Markas Yonif 754/ENK dipenuhi semangat kompetisi. Senyum bersahabat bercampur dengan ketegangan para peserta yang bersiap menguji konsentrasi, kecepatan, dan akurasi. Di balik senjata yang teracung, bukan semata prestasi yang diperebutkan, melainkan juga kebanggaan satuan dan semangat persaudaraan lintas matra.
Pangkogabwilhan III, Letjen TNI Bambang Trisnohadi, dalam sambutannya menegaskan bahwa lomba ini bukan hanya sekadar kompetisi menembak.
“Tujuan utama Trisula Open Championship adalah mengasah kemampuan dasar prajurit TNI dan Polri, khususnya dalam keterampilan menembak. Namun lebih dari itu, ini juga wadah silaturahmi, memperkuat kebersamaan, serta menjaga soliditas antara TNI-Polri di Papua dan Maluku, ” tegasnya. Selasa (16/09/2025).
Persaingan Sengit di Arena Lomba
Lomba Tembak Trisula Open Championship 2025 mempertandingkan sejumlah kategori bergengsi, mulai dari **Pistol Eksekutif Pati, Pistol Eksekutif Pamen, Pistol Duel Falling Plate, Senapan Optik, hingga Senapan Standar.**
Hasilnya, sejumlah nama mencatatkan prestasi gemilang:
* Pistol Eksekutif (Pati)
* Penembak Terbaik: Letjen TNI Bambang Trisnohadi (Nilai 192, 08)
* Juara 1: Brigjen TNI Fritz Pelamonia (186, 01)
* Juara 2: Mayjen TNI Novi Rubadi Sugito (181, 01)
* Juara 3: Brigjen TNI Tagor Rio Pasaribu (181, 01)
* Pistol Eksekutif (Pamen)
* Juara 1: Letkol Inf David Jihandika (184, 05)
* Juara 2: Mayor Mar Laode Rustam (184, 02)
* Juara 3: Kombes Pol Jhon Sitanggang (183)
* Pistol Duel Falling Plate
* Juara 1: Lettu Mar Fernando & Lettu Mar Losa (Waktu 09’47’’)
* Juara 2: Mayor Inf Taufik & Lettu Czi M. Yudho (10’66’’)
* Juara 3: Kol Czi Bayu Kurniawan & Lettu Inf Bony Wijanarko (14’95’’)
* Senapan Optik
* Juara 1: Serda Haskar (Koops TNI Habema) – 130 poin
* Juara 2: Serka Simon Sardiola (Kodam XVII/Cen) – 110 poin
* Juara 3: Serka Yudha Hani (Satgas Rajawali II) – 100 poin
* Senapan Standar
* Juara 1: Serda TTU Alfiyan Wirasman (Guskamla III) – 100 poin
* Juara 2: Lettu Inf Irmanto (Kodam XVII/Cen) – 90 poin
* Juara 3: Praka Yeremia (Satgas Elang) – 80 poin
Prestasi tersebut menjadi bukti ketangguhan prajurit sekaligus ajang pembuktian bahwa latihan keras yang dijalani sehari-hari berbuah manis dalam kompetisi.
Lebih dari Sekadar Lomba
Trisula Open Championship 2025 tidak hanya diikuti satuan TNI, tetapi juga Polri, termasuk Kodam XVII/Cenderawasih, Koopsud III, Koarmada III, Lantamal X, Kodaeral X, Satgas Habema, Satgas Rajawali II, Satgas Elang, Polres Mimika, hingga Pasmob III Mimika.
Kehadiran lintas instansi ini menjadikan ajang tersebut sebagai simbol pemersatu. Di lapangan, loreng TNI bercampur dengan seragam coklat Polri, menandai bahwa sinergi bukan hanya jargon, melainkan nyata adanya.
Kemeriahan lomba juga semakin terasa dengan hadirnya hiburan musik dari band lokal Timika, pertunjukan budaya khas Papua, hingga stan UMKM binaan keluarga besar TNI-Polri yang menawarkan aneka produk lokal. Bahkan, photobooth “Trisula” menjadi spot favorit peserta dan masyarakat untuk mengabadikan momen kebersamaan.
Simbol Soliditas di Tanah Papua
Bagi masyarakat, ajang ini adalah bukti nyata bahwa TNI dan Polri selalu hadir, bukan hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga dalam merajut kebersamaan. Kehangatan terlihat jelas ketika prajurit, polisi, dan warga larut dalam suasana gembira, menikmati hiburan bersama, setelah sebelumnya menampilkan kemampuan terbaik di lapangan tembak.
Trisula Open Championship 2025 meninggalkan pesan penting: soliditas TNI-Polri adalah pondasi kuat dalam menjaga kedaulatan NKRI, terutama di wilayah strategis Papua dan Maluku.
Dengan semangat Trisula, Kogabwilhan III meneguhkan komitmen untuk terus menjaga perdamaian, mempererat persaudaraan, serta memastikan keamanan bangsa dari ujung timur Indonesia.
(Redaksi (JIS)
