PUNCAK - Di tengah heningnya pegunungan dan kabut pagi Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, tampak para prajurit Satgas Yonif 142/Ksatria Jaya dari Pos Kotis Sinak menjalankan misi yang jauh melampaui tugas tempur. Mereka menanggalkan sejenak ketegasan militer dan menyapa warga dengan hati penuh kasih melalui kegiatan AKSARA (Aksi Ksatria Sehat untuk Rakyat) sebuah program pelayanan kesehatan gratis yang membawa harapan baru bagi masyarakat pedalaman Papua, Minggu (2/11/2025).
Prajurit yang biasa berjaga di medan tugas kini tampak sibuk melayani pemeriksaan kesehatan. Ada yang memeriksa tekanan darah lansia, ada yang membalut luka anak-anak, dan sebagian lainnya membagikan obat untuk penyakit umum seperti batuk, demam, hingga malaria. Suasana hangat dan penuh kekeluargaan menyelimuti halaman pos; di sana, loreng TNI tak lagi sekadar simbol kekuatan, melainkan “jubah kasih” yang menebar kepedulian dan harapan hidup sehat bagi warga Sinak.
Di tengah kegiatan itu, Letda Inf Amran, perwira yang memimpin aksi kemanusiaan ini, menyampaikan makna mendalam di balik program AKSARA.
“AKSARA adalah wujud pengabdian kami sebagai prajurit Ksatria Jaya untuk hadir di tengah masyarakat, membawa senyum, dan menebar harapan sehat. Kami ingin rakyat Papua merasakan bahwa TNI bukan hanya penjaga keamanan, tapi juga sahabat yang peduli pada kesehatan dan kesejahteraan mereka, ” ujar Letda Amran dengan penuh ketulusan.
Ia menambahkan, pengabdian seorang prajurit tidak hanya ditentukan oleh seberapa banyak medan operasi yang dilalui, tetapi seberapa dalam mereka menyentuh hati rakyat yang mereka layani.
“Kami tidak hanya berjuang di medan perang, tetapi juga di medan kemanusiaan. Karena kesehatan rakyat adalah bagian dari kekuatan bangsa, ” tegasnya.
Rasa syukur terpancar dari wajah warga Sinak yang mengikuti pelayanan kesehatan tersebut. Bagi mereka, program AKSARA bukan sekadar kegiatan medis, tetapi juga bentuk perhatian dan kasih yang jarang mereka rasakan.
Mama Martha Kogoya, seorang warga yang datang bersama anaknya, tak kuasa menahan haru saat diwawancarai.
“Sudah lama kami tidak pernah diperiksa dokter. Kalau mau ke Puskesmas, harus jalan kaki jauh. Tapi sekarang Bapak Tentara datang langsung ke sini, periksa anak-anak kami dan kasih obat gratis, ” tutur Mama Martha dengan suara bergetar.
“Mereka datang bukan untuk menakut-nakuti, tapi untuk menolong. Kami sangat bersyukur, kehadiran TNI di Sinak adalah berkat dari Tuhan.”
Bagi masyarakat yang hidup di daerah dengan akses medis terbatas, kehadiran TNI melalui program ini menjadi oase yang menyejukkan. Tak hanya tubuh yang dirawat, tetapi juga jiwa yang disapa dengan rasa empati dan cinta.
Menanggapi kegiatan tersebut, Panglima Komando Operasi (Pangkoops) Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, memberikan apresiasi atas inisiatif yang dilakukan prajuritnya di lapangan. Ia menegaskan bahwa pendekatan humanis seperti AKSARA adalah bagian penting dari strategi besar TNI dalam membangun Papua.
“Pelayanan kesehatan gratis adalah bagian esensial dari misi kemanusiaan TNI di Papua. Di daerah seperti Sinak, di mana akses medis sangat terbatas, kegiatan seperti AKSARA menjadi bukti nyata komitmen negara dalam menjamin kesejahteraan rakyat, ” tegas Mayjen TNI Lucky Avianto.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa setiap senyum sehat rakyat Papua adalah kemenangan moral yang lebih besar daripada keberhasilan operasi militer mana pun.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap kesembuhan warga di pedalaman adalah bentuk kemenangan kemanusiaan. TNI hadir untuk melayani, mengayomi, dan membangun Papua dengan hati. Karena Papua adalah bagian dari jiwa bangsa ini, ” pungkasnya.
Program AKSARA di Sinak menjadi bukti nyata bahwa kekuatan sejati seorang prajurit tidak hanya terletak pada senjata yang dibawanya, tetapi pada kasih dan kepedulian yang ia tanamkan di tengah masyarakat.
Melalui tangan-tangan loreng yang penuh ketulusan, masyarakat Sinak kini memiliki harapan baru — bahwa di balik setiap langkah TNI, selalu ada cinta untuk Indonesia, dari Sabang hingga ujung pegunungan Papua.
(Lettu Inf Sus/AG)













































