Amankan Alur Pelayaran, Ditpolairud Polda NTB Gelar Patroli Laut di Kawasan Pelabuhan PT. AMNT Sumbawa Barat

Mataram, NTB – Dalam rangka menjamin kelancaran aktivitas bongkar muat dan keamanan jalur pelayaran, Tim Pengamanan PT. AMNT dari personel Direktorat Polairud Polda NTB melaksanakan patroli laut rutin di kawasan Pelabuhan PT. AMNT Teluk Benete, Kabupaten Sumbawa Barat, Kamis (08/05/2025).

Patroli ini difokuskan pada upaya antisipasi terhadap aktivitas para nelayan atau pemancing yang menggunakan jaring di alur pelayaran, yang berpotensi mengganggu operasional dermaga perusahaan tambang tersebut.

Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol. Mohammad Kholid, SIK., menjelaskan bahwa patroli ini merupakan bagian dari agenda rutin Tim Pengamanan untuk menjaga keamanan kawasan industri strategis serta memastikan aktivitas kelautan tidak menghambat proses logistik dan transportasi laut.

 “Patroli yang dilakukan oleh personel Ditpolairud bersama tim keamanan PT. AMNT bertujuan menciptakan situasi yang aman dan tertib di sekitar dermaga, khususnya dalam menjaga kelancaran aktivitas bongkar muat barang, ” terang Kombes Pol. Kholid.

Dalam pelaksanaannya, patroli laut ini menggunakan kapal Marine Patroli milik PT. AMNT, dengan rute menyisir kawasan Teluk Benete, terutama di jalur utama pelayaran menuju dermaga. Personel melakukan pemantauan langsung dan dialog persuasif dengan para nelayan di area tersebut, sekaligus memberikan imbauan agar tidak menggunakan alat tangkap di zona pelayaran.

 “Ini adalah bagian dari pengamanan vital objek strategis nasional. Kehadiran polisi di lapangan juga bertujuan memberikan rasa aman tidak hanya bagi perusahaan, tapi juga bagi masyarakat sekitar, ” tambahnya.

Ditegaskan, sinergi antara Ditpolairud Polda NTB dan pihak keamanan internal PT. AMNT akan terus ditingkatkan guna menciptakan situasi perairan yang aman, kondusif, dan mendukung kelancaran operasional industri.

Dengan patroli yang dilakukan secara rutin dan terukur, Polda NTB menunjukkan komitmennya dalam mengawal keamanan kawasan industri serta menjaga keseimbangan antara aktivitas ekonomi dan keselamatan pelayaran di wilayah perairan Sumbawa Barat.(Adb)