MOROWALI Indonesiasatu.id– Upaya memastikan ketersediaan dan distribusi gas elpiji bersubsidi tepat sasaran terus dilakukan oleh aparat teritorial. Babinsa Koramil 1311-09/Bahodopi, Serka Basri, terjun langsung memantau pembagian gas elpiji ukuran 3 Kg di pangkalan milik Bapak Sugiono, yang berlokasi di Desa Labota, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Kamis (06/11/2025).
Kegiatan pemantauan ini dilakukan untuk memastikan proses distribusi gas elpiji berjalan dengan tertib, efisien, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Serka Basri juga memastikan agar gas elpiji bersubsidi ini benar-benar sampai kepada masyarakat yang berhak, khususnya warga kurang mampu yang sangat bergantung pada subsidi tersebut.
"Kami hadir di sini untuk memastikan tidak ada praktik penimbunan atau penyalahgunaan yang dapat merugikan masyarakat. Harga eceran tertinggi sudah ditetapkan sebesar Rp 35.000 per tabung, dan kami akan mengawasi agar harga tersebut benar-benar dipatuhi, " tegas Serka Basri di sela-sela kegiatan pemantauan.
Lebih lanjut, Serka Basri menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen TNI untuk selalu hadir di tengah masyarakat dan membantu mengatasi berbagai kesulitan yang dihadapi. "Kami memahami betul bahwa gas elpiji merupakan kebutuhan pokok bagi sebagian besar masyarakat, terutama untuk keperluan memasak sehari-hari. Oleh karena itu, kami akan terus berupaya memastikan ketersediaannya dan distribusinya berjalan lancar, " tambahnya.
Masyarakat Desa Labota menyambut baik kehadiran Babinsa dalam kegiatan pemantauan ini. Mereka merasa lebih tenang dan yakin bahwa gas elpiji bersubsidi akan sampai kepada yang benar-benar membutuhkan. "Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Babinsa yang selalu peduli dan hadir untuk membantu kami. Dengan adanya pemantauan seperti ini, kami merasa lebih aman dan tidak khawatir lagi akan kekurangan gas elpiji, " ujar salah seorang warga Desa Labota.
Dengan adanya pengawasan yang ketat dari Babinsa, diharapkan distribusi gas elpiji bersubsidi di Desa Labota dapat berjalan lebih baik dan tepat sasaran, sehingga dapat meringankan beban ekonomi masyarakat kurang mampu.
