PANGKEP SULSEL — Memasuki awal musim hujan, masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai penyakit musiman. Kepala Puskesmas Bowong Cindea Kecamatan Bungoro Kabupaten Pangkajene Kepulauan, Mappa Sabolla, menegaskan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah penyebaran penyakit. Imbauan tersebut disampaikan saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (4/11/2025).
Menurut Mappa Sabolla, musim hujan sering kali beriringan dengan meningkatnya kasus penyakit seperti demam berdarah dengue (DBD), diare, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), dan penyakit kulit. “Kita harus waspada. Banyak penyakit yang mudah menyebar pada musim hujan, sehingga kebersihan lingkungan menjadi kunci utama pencegahannya, ” ujarnya.
Ia mengingatkan bahwa genangan air yang muncul akibat hujan dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti, penyebab DBD. Karena itu, masyarakat diminta rajin melakukan pembersihan halaman, menguras tempat penampungan air, serta menutup wadah air yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Selain itu, sampah rumah tangga juga perlu diperhatikan. Sampah yang menumpuk dan tersumbat di saluran drainase dapat mengakibatkan banjir kecil, sekaligus menjadi sumber berbagai penyakit. “Jangan biarkan sampah berserakan. Pastikan drainase lancar agar tidak menimbulkan genangan, ” tegasnya.
Mappa juga mengimbau masyarakat untuk menjaga pola hidup bersih dan sehat (PHBS), termasuk mencuci tangan dengan sabun, mengonsumsi makanan bergizi, serta memastikan air minum berada dalam kondisi higienis. “Kesehatan keluarga adalah tanggung jawab kita semua. Pencegahan lebih baik daripada pengobatan, ” katanya.
Pihak Puskesmas Bowong Cindea, lanjutnya, telah menyiapkan langkah antisipasi dengan meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat melalui kader kesehatan dan posyandu. Penyuluhan mengenai bahaya penyakit musim hujan dan cara penanganannya telah rutin dilakukan di tingkat desa.
Selain edukasi, puskesmas juga menyiapkan layanan kesehatan yang cepat dan responsif bagi warga yang mengalami gejala demam tinggi, batuk, atau gangguan pencernaan. “Jika ada keluhan kesehatan, segera ke fasilitas kesehatan terdekat. Jangan menunggu sampai parah, ” imbaunya.
Ia juga mengajak peran aktif tokoh masyarakat, RT/RW, serta lembaga desa untuk bersama-sama menggencarkan kegiatan kerja bakti lingkungan. Menurutnya, kolaborasi lintas sektor sangat penting untuk menciptakan lingkungan sehat dan mencegah wabah penyakit.
“Kami berharap warga Bowong Cindea tetap waspada, menjaga kebersihan, dan saling mengingatkan. Dengan langkah bersama, kita dapat melewati musim hujan ini dengan sehat dan aman, ” tutup Mappa Sabolla.( Herman Djide)












































