PANGKEP SULSEL - Kemiskinan tidak akan hilang hanya dengan memberikan bantuan sementara. Ia hanya akan benar-benar berkurang ketika rakyat memiliki penghasilan tetap, lapangan kerja terbuka luas, dan ekonomi daerah bergerak dinamis. Karena itu, fokus pembangunan harus diarahkan pada program-program yang benar-benar menyentuh akar ekonomi rakyat, bukan sekadar proyek seremonial yang hanya indah di atas kertas.
Semua Dinas di sektor masing-masing memiliki peran besar dalam mendorong percepatan ekonomi masyarakat. Caranya adalah dengan menciptakan program yang membuka peluang usaha baru, menguatkan sektor pertanian, perikanan, UMKM, dan industri kecil. Sektor-sektor inilah yang paling dekat dengan kehidupan rakyat kecil, sehingga setiap intervensi pembangunan di sana akan langsung terasa manfaatnya bagi kesejahteraan masyarakat.
Peningkatan pendapatan rakyat harus menjadi indikator utama keberhasilan pembangunan daerah. Ketika petani mendapatkan harga yang adil, nelayan mampu menjual hasil tangkapannya dengan baik, dan pelaku UMKM mudah mengakses modal serta pasar, maka roda ekonomi daerah akan berputar cepat. Pembangunan yang berbasis pada kekuatan lokal inilah yang akan membuat daerah lebih mandiri dan tahan terhadap krisis.
Selain membuka lapangan kerja, Dinas juga perlu memastikan bahwa masyarakat memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja. Pelatihan wirausaha, vokasi, dan pendampingan usaha kecil harus dilakukan secara berkelanjutan. Dengan begitu, masyarakat tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi juga pencipta lapangan kerja baru.
Inovasi menjadi kunci penting dalam mengembangkan ekonomi rakyat. Setiap daerah memiliki potensi unik yang dapat dikembangkan — mulai dari hasil pertanian, olahan pangan, wisata alam, hingga ekonomi kreatif. Dinas yang terbaik perlu hadir sebagai fasilitator yang membantu masyarakat mengolah potensi tersebut menjadi sumber penghasilan berkelanjutan.
Kebijakan ekonomi daerah harus berpihak kepada rakyat kecil. Misalnya, dengan menyediakan akses permodalan tanpa bunga tinggi, membuka jalur pemasaran produk lokal, hingga memberi insentif bagi pengusaha kecil yang berinovasi. Program-program seperti inilah yang benar-benar membangkitkan semangat masyarakat untuk maju dan mandiri.
Selain aspek ekonomi, penguatan kelembagaan masyarakat juga penting. Kelompok tani, nelayan, dan UMKM perlu diperkuat melalui koperasi modern dan komunitas produktif. Dengan kolaborasi yang solid, mereka dapat mengatur distribusi, menjaga harga, dan memperkuat posisi tawar terhadap pasar yang lebih besar.
Dinas atau Kabinet Bupati Pangkep juga harus berani berinovasi dalam kebijakan pembangunan. Anggaran daerah yang masing-masing di kelola oleh Dinas tidak boleh hanya habis untuk kegiatan birokrasi, tetapi harus diarahkan untuk kegiatan produktif yang memberi nilai tambah ekonomi. Setiap rupiah yang dibelanjakan negara harus memberi dampak langsung terhadap penghasilan rakyat.
Pada akhirnya, keberhasilan suatu daerah tidak diukur dari megahnya infrastruktur atau besarnya investasi luar yang masuk, tetapi dari sejauh mana rakyatnya hidup sejahtera dan bebas dari kemiskinan. Dengan fokus pada peningkatan pendapatan rakyat, penciptaan lapangan kerja, dan penguatan ekonomi lokal, maka cita-cita menuju masyarakat mandiri dan sejahtera bukan lagi impian — melainkan kenyataan yang bisa diwujudkan bersama.
Pangkep 11 Nopember 2025
Herman Djide
Pimpinan Redaksi Media Indonesia Satu Cabang Kabupaten Pangkajene Kepulauan Provinsi Sulawesi Selatan
