Mataram, NTB – Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan keagamaan dan menjaga hubungan harmonis dengan para tokoh agama, Kasat Binmas Polresta Mataram AKP Jasa Yulianto, S.H. mewakili Kapolresta Mataram AKBP Hendro Purwoko, S.I.K., M.H. menghadiri Pengajian Akbar dan Safari Syawal yang digelar oleh Pengurus Besar Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (PB NWDI), Minggu (13/04/2025).
Acara yang berlangsung khidmat dan meriah di Gedung NWDI Center, Jalan Lingkar Selatan, Jempong Baru, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram ini turut dihadiri oleh Ketua Umum PB NWDI TGH. H.M. Zainul Majdi, M.A. (Tuan Guru Bajang), para tokoh agama dan ulama NWDI, pejabat Pemerintah Provinsi NTB, serta para jamaah dari berbagai daerah di NTB.
Dalam keterangannya, AKP Jasa Yulianto menyampaikan bahwa kehadirannya mewakili jajaran Polresta Mataram merupakan bentuk penghargaan dan dukungan moral kepada PB NWDI yang konsisten menggelar kegiatan keagamaan untuk mempererat tali silaturahmi umat dan memperkuat spiritualitas masyarakat.
“Kami hadir sebagai bentuk apresiasi terhadap kiprah PB NWDI dalam membina umat serta memastikan kegiatan ini berjalan lancar dan aman. Ini juga bagian dari komitmen kami untuk terus menjalin sinergi positif antara aparat keamanan dan tokoh agama, ” jelasnya.
Lebih lanjut, Kasat Binmas menekankan pentingnya peran ulama dan tokoh agama dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas). Kolaborasi yang erat antara aparat dan pemuka agama diyakini mampu menjadi pondasi kuat dalam menciptakan lingkungan sosial yang damai, harmonis, dan toleran.
“Tokoh agama memiliki pengaruh besar dalam membimbing masyarakat. Oleh karena itu, sinergitas melalui komunikasi, kolaborasi, dan silaturahmi harus terus diperkuat demi mewujudkan kenyamanan bersama, ” imbuhnya.
Kegiatan Safari Syawal PB NWDI menjadi momentum memperkuat ukhuwah Islamiyah pasca Idulfitri, sekaligus ajang refleksi spiritual dalam membangun semangat kebersamaan dan toleransi antarsesama.
Polresta Mataram mengapresiasi inisiatif PB NWDI dan menegaskan komitmen untuk terus hadir dan memberikan pengamanan terbaik dalam setiap kegiatan masyarakat, khususnya yang mengedepankan nilai-nilai keagamaan dan persatuan.
Dengan sinergi yang kokoh antara ulama dan aparat keamanan, diharapkan Kota Mataram semakin kokoh dalam mewujudkan masyarakat yang damai, religius, dan bermartabat. (Adb)