Jaya Sakti Sehat: TNI Hadirkan Layanan Kesehatan Door to Door di Pedalaman Papua

2 hours ago 1

INTAN JAYA - Di jantung Intan Jaya, Papua Tengah, di mana jalan setapak menjadi satu-satunya akses dan puskesmas terasa jauh, sekelompok prajurit TNI dari Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 113/Jaya Sakti (JS) Tim Kesehatan (TK) Kendetapa tak gentar menghadapi tantangan. Mereka memilih untuk membawa senyum dan harapan kesehatan langsung ke pangkuan warga melalui program inovatif "Jaya Sakti Sehat", sebuah inisiatif yang menghidupkan kembali makna pengabdian.

Setiap langkah kaki yang menapaki perbukitan terjal dan jalan setapak Kampung Kendetapa adalah wujud nyata kepedulian prajurit TNI. Dengan penuh semangat, mereka mengetuk pintu demi pintu, bukan untuk memeriksa keamanan, melainkan untuk mendeteksi denyut kesehatan masyarakat. Pemeriksaan kesehatan dasar, distribusi obat-obatan, hingga edukasi vital mengenai kebersihan lingkungan dan pencegahan penyakit yang mengintai di dataran tinggi Papua, menjadi rutinitas yang menggugah hati.

Kapten Inf Doriman Rajagukguk, Komandan TK Kendetapa, menegaskan bahwa kehadiran TNI melampaui sekadar penjagaan wilayah. "Kami ingin hadir bukan sekadar menjaga, tetapi juga melayani. Melalui kunjungan door to door ini, kami bisa mendengarkan langsung keluhan masyarakat, memberikan obat, serta memastikan mereka mendapat perhatian yang layak, " ujarnya, menekankan bahwa kesehatan rakyat adalah fondasi pertahanan bangsa. "Kesehatan masyarakat adalah bagian dari pertahanan rakyat itu sendiri. Jika rakyat sehat, Papua kuat, " tegasnya.

Program yang berlangsung pada Jumat (7/11/2025) ini disambut dengan sukacita oleh warga Kendetapa, yang merasakan sentuhan pelayanan kesehatan yang belum pernah sedekat ini. Bapak Yakobus Wanimbo, seorang tokoh masyarakat setempat, tak kuasa menahan haru. "Bapak-bapak TNI datang sampai ke rumah-rumah. Mereka periksa anak-anak, kasih obat, dan ajar kami cara hidup bersih. Kami senang sekali, karena tidak semua orang bisa ke puskesmas. Kami harap kegiatan begini bisa terus ada, " ungkapnya penuh rasa syukur, mencerminkan harapan besar yang tumbuh di hati warga.

Lebih dari sekadar layanan medis, personel Satgas juga berbagi pengetahuan berharga tentang kebersihan air, pensterilan luka ringan, serta memberikan asupan gizi tambahan bagi anak-anak dan ibu hamil. Dalam banyak kesempatan, mereka juga menjadi telinga yang siap mendengar, memberikan dukungan sosial, dan mengobati luka batin yang mungkin tersembunyi.

“Jaya Sakti Sehat” bukan sekadar program, melainkan denyut nadi dari strategi Satgas Yonif 113/JS yang menempatkan pendekatan humanis sebagai prioritas utama di medan operasi. Melalui interaksi hangat ini, ikatan emosional antara TNI dan masyarakat Kendetapa semakin menguat, mengubah pos pengamanan menjadi mercusuar harapan dan pelayanan yang tak ternilai.

Dari Jayapura, apresiasi mengalir dari Panglima Komando Operasi (Pangkoops) Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto. Beliau menggarisbawahi pentingnya inisiatif ini. "Inilah esensi kehadiran TNI di Papua menjaga keamanan sekaligus menyehatkan kehidupan rakyat. Program seperti ‘Jaya Sakti Sehat’ adalah langkah kecil yang berdampak besar bagi masa depan masyarakat pedalaman, " tandas Pangkoops Habema, menggarisbawahi dampak positif dari dedikasi para prajurit.

Kehadiran prajurit TNI di Kendetapa adalah bukti nyata bahwa di balik seragam loreng dan medan yang berat, tersembunyi ketulusan yang membara: mengabdi tanpa henti untuk rakyat, dari setiap jengkal batas negeri hingga ke puncak-puncak gunung yang sunyi.

(jurnalis.id)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |