Kejari Barru Rakor Tim Pengawas Aliran Kepercayaan dan Aliran Keagamaan

BARRU - - Kejaksaan Negeri Barru laksanakan Rapat koordinasi (Rakor) Tim pengawas aliran kepercayaan dan aliran keagamaan dalam masyarakat kabupaten barru tahun 2025.

Mengawali sambutan Kasi intel kejaksaan negeri Barru ucapkan terimakasih atas kehadiran para undangan dalam Rakor tim pengawas aliran kepercayaan dan aliran keagamaan masyarakat kabupaten barru,   Aula Kejari Barru, Rabu (7/5/2025). 

Hadir Kesbangpol barru, dinas pendidikan dan kebudayaan, Kasat Intel polres barru, Kodim 1405/Pare-pare dan Kementerian Agama Barru, mewakili BIN dan LSM serta Wartawan. 

Selanjutnya kajari barru syamsurezki, SH. MH menyebut pada rakor ini bertujuan saling bertukar informasi mengenai aliran sesat yang berkembang di barru. 

Ini Rakor Pakem untuk kedua kalinya selama jabat sebagai kajari barru, menurutnya kalau ada  memang aliran yang dapat menimbulkan efek sosial, maka dari itu perlu kita luruskan secara bersama-sama dan melakukan pendekatan persuasif, ungkapnya. 

Sambung Samsurezki bahwa Jika di nilai menyimpan pastinya kami rekomendasi ke MUI apakah aliran tersebut sesat atau dapat berkembang sehingga secara cepat kita bersama lakukan langkah preventif atau pencegahan. 

Sesuai surat edaran Kejagung mengenai agama yang di anut di Indonesia bagi warga negara yang belum miliki agama kepercayaan dari lima agama tersebut, melalui Dukcapil bekerjasama untuk memilih salah satu agama bagi yang bersangkutan untuk di masukkan di kartu indentitas atau KTP, Terangnya. 

"Saya berharap oleh kepada rekan-rekan pers dan semua pihak berkolaborasi lakukan pengawasan bersama, jika ada sesuatu aliran yang dinilai menyesatkan, silahkan laporkan aparat hukum, " Ajak Samsurezki Kejari Barru.