Mamuju Tengah - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mamuju Tengah menggelar kegiatan Sosialisasi Program TAKI SOLA (Terus, Aktif, Kembali, Inovatif – Bersekolah) dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pendataan Anak Tidak Sekolah (ATS) dengan tema “Kolaborasi Lintas Sektor Penanganan Anak Tidak Sekolah di Kabupaten Mamuju Tengah.”
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 22–23 Oktober 2025, di Aula A Kantor Bupati Mamuju Tengah, dibuka secara resmi oleh Bupati Mamuju Tengah dan dihadiri oleh Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, berbagai unsur pemerintah, Operator Desa, dunia pendidikan, serta lembaga masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Mamuju Tengah menyampaikan bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama dan program TAKI SOLA merupakan langkah nyata pemerintah daerah untuk memastikan tidak ada anak yang tertinggal dari pendidikan.
“Pengembalian satu anak ke sekolah berarti menyelamatkan satu generasi dan mengangkat martabat satu keluarga. Melalui TAKI SOLA, kita bergerak bersama untuk membuka lebih banyak pintu harapan, ” ujarnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Marhuding, S.Pd.I., M.M, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi wadah koordinasi lintas sektor dalam menguatkan strategi pendataan Anak Tidak Sekolah (ATS) secara terpadu.
“Gerakan TAKI SOLA menuntut keterlibatan semua pihak, mulai dari desa, sekolah, hingga masyarakat. Dengan data yang valid dan pendataan yang humanis, kita bisa memastikan setiap anak kembali ke jalur pendidikan, ” tutur Marhuding.