JEPARA - Ketika sebagian besar orang terlelap dalam tidur malam, cahaya dari semangat pengabdian justru bersinar terang di Desa Kecapi. Di bawah langit gelap, prajurit Satgas TMMD Reguler ke-124 Kodim 0719/Jepara bekerja tanpa mengenal lelah, membangun sumur irigasi yang akan menjadi sumber kehidupan baru bagi para petani.
Malam Minggu, 10 Mei 2025, bukan menjadi halangan. Justru, di tengah keterbatasan pencahayaan dan medan yang menantang, para personel TNI bersama warga desa bahu membahu menggali harapan baru. Sumur irigasi yang tengah dibangun ini bukan hanya proyek fisik semata, melainkan simbol ketulusan dan dedikasi TNI dalam menjawab kebutuhan paling mendasar masyarakat: air untuk bertani dan hidup yang lebih baik.
“Kami tidak ingin menyia-nyiakan waktu. Bekerja di malam hari adalah bentuk totalitas kami. Sumur irigasi ini sangat krusial, terutama menghadapi musim kemarau. Ini bukan sekadar pekerjaan, ini adalah pengabdian, ” tegas Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E., Dansatgas TMMD ke-124. Minggu (11/5/2025).
Pembangunan sumur ini merupakan sasaran tambahan dari TMMD yang fokus tidak hanya pada perbaikan jalan dan fasilitas umum, tapi juga sektor pertanian. Dengan sumur irigasi ini, warga tak lagi harus menggantungkan nasib pertanian mereka hanya pada hujan.
Salah satu petani yang ikut membantu, tak bisa menyembunyikan rasa harunya.
“Kami bangga dan terharu. TNI bekerja tanpa pamrih, bahkan hingga malam. Ini bukan hanya pembangunan, tapi wujud cinta mereka untuk desa kami, ” tuturnya dengan mata berbinar.
Target penyelesaian sumur irigasi ini direncanakan dalam beberapa hari ke depan, dan diharapkan segera bisa dimanfaatkan untuk mendukung pengairan lahan pertanian.
Melalui TMMD Reguler ke-124, TNI tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga menanamkan semangat gotong royong, membangkitkan harapan, dan menyatukan hati antara rakyat dan prajurit. Di desa yang sunyi malam itu, pengabdian tulus terus mengalir sama seperti air yang kelak akan menyuburkan ladang-ladang harapan warga. (Pendim 0719)