TANGERANG-Desa Talagasari, yang secara geografis membentang dengan batas utara Desa Pasir Gadung, Batas selatan yaitu Jalan Raya Serang, batas timur Desa Pasir gadung, dan batas Bagian sebelah Barat Desa Talaga (sekarang), memiliki sejarah panjang yang berakar dari upaya pemekaran wilayah. Dahulu, Desa Talagasari merupakan bagian dari Desa Talaga.
Transformasi Kepemimpinan dan Pemekaran
Perjalanan kepemimpinan Desa Talaga dimulai dari era Kuwu, yang dipimpin oleh H. HAMID (Alm), dilanjutkan oleh HM. TOHIR (Talaga) (1964-1974), dan Haji KOMARUDDIN (Talaga). Luasnya Desa Talaga kala itu mendorong munculnya rencana pemekaran demi mempercepat pembangunan dan meningkatkan pelayanan masyarakat.
Upaya pemekaran ini menjadi prioritas pada masa jabatan Kades Mar'is (1974-1984). Puncaknya, pada tahun 1984, Camat Cikupa mengutus H. Ending Suryana (Pj 1983-1984) untuk mempersiapkan pelaksanaan pemekaran dan pemilihan Kepala Desa Talagasari yang baru.
Garis Waktu Kepemimpinan Desa Talagasari (Pasca Pemekaran)
Sejak resmi menjadi desa mandiri, kepemimpinan Desa Talagasari dipegang oleh figur-figur berikut:
1. H.M TOHIR Alm (1984-1993): Pemenang Pilkades I yang diikuti 6 kandidat.
2. H. NURHADI (1993-2001): Terpilih melalui Pilkades II.
3. M. ALI THOHIR (2001-2007): Melanjutkan estafet kepemimpinan.
Pj. MANSUR (Penjabat sebelum Pilkades berikutnya).
4. ASNAWI (2007-2012): Terpilih secara Pemilihan Langsung.
Pj. MANSUR (Penjabat kembali diutus).
5 ASNAWI (2012-2017): Menjabat dua periode, dan wafat saat bertugas menyisakan sisa jabatan.
Pj. MANSUR (Diutus kembali untuk mempersiapkan Pilkades PAW).
6. BAYU MUHARA S. Sos. (Nov 2018 - Juli 2019): Terpilih sebagai Kepala Desa melalui Pemilihan Antar Waktu (PAW).
PJ. ARYANI (Juli - Desember 2019): Diutus menjelang Pilkades Definitif Serentak.
7. H. NANO SINGA WIJAYA / H. SUBARNO SINGA WIJAYA (2019-Sekarang): Terpilih dalam Pilkades Serentak pada 1 Desember 2019 dan dilantik pada 11 Desember 2019 ada penambahan 2 tahun hingga 2027
Komentar Kepala Desa Saat Ini
H. Subarno Singa Wijaya: "Memahami Sejarah Adalah Kunci Membangun Masa Depan Talagasari"
Menanggapi jejak sejarah ini, Kepala Desa Talagasari saat ini, H. SUBARNO SINGA WIJAYA, menekankan pentingnya pengetahuan sejarah desa bagi seluruh warganya, terutama kaum muda.
"Sejarah Talagasari adalah cerminan dari semangat pantang menyerah para pendahulu kita. Pemekaran Desa Talagasari dari Desa Talaga bukan sekadar pembagian wilayah administratif, tetapi merupakan sebuah upaya strategis yang dilandasi oleh niat tulus untuk mendekatkan pelayanan dan mempercepat pembangunan demi kesejahteraan masyarakat, " ujar H. Subarno Singa Wijaya.
Ia melanjutkan, "Kepada seluruh masyarakat, khususnya generasi muda hari ini, saya mengajak untuk tidak melupakan sejarah kepemimpinan dan proses yang telah dilalui. Mulai dari Kuwu hingga Pilkades serentak hari ini, setiap pemimpin telah memberikan kontribusi terbaiknya. Memahami sejarah adalah kunci untuk menumbuhkan rasa memiliki, menghargai, dan bersama-sama menjaga warisan pembangunan yang ada. Mari kita jadikan fondasi sejarah ini sebagai landasan untuk membangun Desa Talagasari yang lebih maju, berdaya saing, dan berakhlak mulia di masa depan."(Spyn)
