Palu-Sulawesi Tengah-Kodam XXIII/Palaka Wira menggelar Upacara Bendera 17-an yang dilaksanakan di Lapangan Makodam XXIII/Palaka Wira, Jalan Jenderal Sudirman No. 25, Kota Palu, Senin (17/9/2025). Upacara dipimpin oleh Inspektur Kodam (Irdam) XXIII/Palaka Wira Brigjen TNI Deni Rejeki, S.E., M.Si. selaku Inspektur Upacara.
Dalam amanatnya, Pangdam XXIII/Palaka Wira Mayjen TNI Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar menekankan bahwa upacara bendera bulanan bukan hanya sekadar rutinitas, melainkan sarana penting untuk menumbuhkan semangat nasionalisme dalam diri setiap prajurit dan PNS Kodam XXIII/Palaka Wira.
“Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh prajurit dan PNS Kodam XXIII/Palaka Wira dimanapun bertugas atas dedikasi dan kerja kerasnya, sehingga tugas-tugas yang diamanatkan negara dapat kita laksanakan dengan baik, ” tegas Pangdam.
Pangdam juga mengingatkan seluruh personel untuk menjaga diri dari pelanggaran hukum maupun disiplin, serta membudayakan rasa malu jika melakukan kesalahan sekecil apapun.
“Hati-hati dan bijaklah menggunakan media sosial dan aplikasi digital. Jauhi judi online dan pinjaman online karena dapat merusak kehidupan pribadi, keharmonisan keluarga, serta menurunkan moril dan semangat dalam bertugas, ” pesan Pangdam.
Selain itu, Pangdam menegaskan bahwa Kodam XXIII/Palaka Wira sebagai satuan baru di jajaran Kotama TNI AD memiliki tantangan sekaligus peluang besar untuk menunjukkan kinerja terbaik. Konsolidasi internal menjadi prioritas utama, memperkuat soliditas, menata organisasi, dan menyesuaikan mekanisme kerja sesuai kebijakan komando atas.
“Seluruh prajurit dan PNS harus memiliki satu visi, satu langkah, dan satu semangat dalam melaksanakan tugas pokok Kodam XXIII/Palaka Wira. Di samping itu, kita juga harus mendukung dan menyukseskan program-program TNI AD maupun TNI secara keseluruhan yang sudah berjalan, ” ungkapnya.
Pangdam juga menekankan pentingnya meningkatkan kualitas kerja di setiap satuan dengan memedomani aturan, bekerja secara efektif, efisien, dan ekonomis dalam penggunaan anggaran sehingga seluruh kegiatan dapat berjalan tertib sesuai ketentuan.
Upacara diakhiri dengan doa bersama, memohon perlindungan dan kelancaran dalam melaksanakan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara.