BALIKPAPAN – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Balikpapan menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada Warga Binaan dengan menggelar Skrining Penyakit Menular dan Tidak Menular bagi Warga Binaan, pada Rabu (17/09/2025). Kegiatan ini digelar di Aula Rutan Balikpapan bekerjasama dengan Puskesmas Klandasan Ilir, Puskesmas Muara Rapak, Puskesmas Gunung Samarinda, dan Dinas Kesehatan Kota Balikpapan.
Skrining kesehatan ini mencakup pemeriksaan kesehatan umum, pengukuran tekanan darah, kadar gula, hingga skrining HIV. Langkah ini dilakukan sebagai upaya deteksi dini sekaligus pencegahan agar kondisi kesehatan Warga Binaan tetap terpantau dengan baik. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi penting mengenai pola hidup sehat bagi warga binaan.
Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim, menegaskan bahwa pemenuhan hak kesehatan bagi Warga Binaan merupakan salah satu prioritas utama. “Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan Warga Binaan mendapatkan layanan kesehatan yang layak. Skrining ini tidak hanya membantu mendeteksi penyakit sejak dini, tetapi juga mendorong mereka untuk lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap kesehatan pribadi, ” ujarnya.
Lebih lanjut, Kepala Rutan menyampaikan apresiasi kepada Dinas Kesehatan Kota Balikpapan dan juga Puskesmas yang telah bersinergi dalam pelaksanaan kegiatan ini. Menurutnya, keberhasilan program skrining kesehatan ini tidak terlepas dari dukungan lintas sektor.
Kegiatan ini sekaligus menegaskan bahwa Rutan Balikpapan terus berupaya menghadirkan layanan kesehatan yang menyeluruh, layak, dan manusiawi, sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan. Dengan adanya sinergi ini, diharapkan kualitas kesehatan Warga Binaan semakin meningkat sehingga mereka dapat menjalani pembinaan dengan lebih baik.