PASURUAN - Semarak Hari Santri Nasional 2025 di Kabupaten Pasuruan benar-benar terasa. Lapangan A.Yani Grati menjadi saksi bisu kemeriahan Pekan Raya Santri yang secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Pasuruan, Shobih Asrori, pada Jumat (31/10/2025) malam. Momen penuh makna ini ditandai dengan pengguntingan pita oleh Gus Shobih, yang akrab disapa, dilanjutkan dengan antusiasme meninjau beragam stand pameran.
Ketua Panitia Pekan Raya Santri Pasuruan 2025, Syaifudin Ahmad, mengungkapkan bahwa festival yang berlangsung selama lima hari berturut-turut ini telah menyiapkan serangkaian kegiatan yang tak kalah menarik. Mulai dari Lomba Akidatul Awam, Sholawat Dalwa, festival al banjari, lomba aqoid seket, jalan sehat santri, hingga lomba adzan. Kemeriahan semakin lengkap dengan kehadiran Khodimul Majelis Az Zahir bersama Habib Ali Zainal Abidin Assegaf.
"Rangkaiannya banyak sekali. Karena ini untuk memeriahkan Peringatan Hari Santri Nasional di Kabupaten Pasuruan tahun ini, " jelas Syaifudin Ahmad, penuh semangat.
Lebih dari sekadar hiburan, Pekan Raya Santri 2025 juga menjadi wadah bagi masyarakat untuk mengakses berbagai layanan publik. Selama lima hari penyelenggaraan, stand-stand layanan publik Pemkab Pasuruan siap melayani, mencakup layanan kependudukan, pemeriksaan kesehatan gratis, serta gelaran produk unggulan dari Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pondok pesantren, hingga karya kerajinan tangan para santri.
Syaifudin menambahkan, "Oleh sebab itu, hadirnya seluruh layanan publik dan gelar produk UKM UMKM semata-mata untuk masyarakat. Silahkan bisa langsung dikunjungi dan berpartisipasi. Produk UMKM dan UKM dijual dengan harga terjangkau."
Wakil Bupati Pasuruan, Shobih Asrori, menegaskan komitmen Pemkab Pasuruan untuk menghadirkan pemerataan. Pemusatan Pekan Raya Santri 2025 di wilayah timur ini menjadi bukti nyata untuk menghilangkan kesenjangan wilayah.
"Kalau kata Pak Bupati, semuanya Kabupaten Pasuruan. Tidak ada istilah wilayah barat atau timur, melainkan satu Kabupaten Pasuruan, " tegas Gus Shobih.
Melalui gelaran akbar ini, Pemkab Pasuruan berharap masyarakat dapat memanfaatkan segala fasilitas yang ada dengan maksimal. Mulai dari pemeriksaan kesehatan gratis, pengurusan dokumen kependudukan, hingga kesempatan mendapatkan sembako murah.
"Silahkan yang ingin cek kesehatan gratis, atau yang mau ngurusin dokumen kependudukan, mau nyari sembako murah semuanya ada di sini, kita laksanakan untuk masyarakat kabupaten pasuruan, " harap Gus Shobih, dengan tulus.
