Sukabumi - Dalam semangat Sumpah Pemuda ke-97, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sukabumi menyampaikan apresiasi dan harapan besar kepada generasi muda sebagai garda terdepan dalam mewujudkan Ketahanan Pangan Mubarokah. Ketahanan pangan bukan hanya soal ketersediaan bahan pangan, tetapi juga soal nilai: barokah dalam setiap rezeki, gotong royong dalam produksi dan distribusi, tanggung jawab sosial dalam konsumsi, serta keikhlasan dalam berbagi.
Pemuda Sukabumi telah menunjukkan peran aktif dalam berbagai gerakan pangan berkelanjutan. Mereka terlibat dalam edukasi pengelolaan pangan bijak, kampanye Stop Boros Pangan, pengembangan pangan lokal, dan inovasi pengolahan hasil tani. Dari desa hingga kota, dari sekolah hingga komunitas, pemuda hadir sebagai penggerak perubahan yang mengakar pada nilai-nilai luhur Sukabumi.
Dinas Ketahanan Pangan percaya bahwa pemuda bukan hanya pewaris masa depan, tetapi juga pelaku utama hari ini. Dalam momen bersejarah ini, kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung peran pemuda dalam menjaga ketahanan pangan yang adil, sehat, dan berkelanjutan.
Mari kita teguhkan komitmen bersama:
Menanam dengan semangat gotong royong
Mengolah dengan tanggung jawab sosial
Mengonsumsi dengan keikhlasan
Berbagi dengan transparansi
Memimpin dengan nilai yang mengayomi
Sumpah Pemuda bukan hanya tentang sejarah, tetapi tentang arah. Dan arah Sukabumi adalah Ketahanan Pangan Mubarokah—digerakkan oleh pemuda, dijaga oleh semua.
















































