Bondowoso - Perhutani (07/11/2025) | Dalam rangka menumbuhkan kesadaran dan kecintaan terhadap lingkungan sejak dini, Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bondowoso terus memberikan bimbingan dan pengetahuan kepada para pelajar untuk menumbuhkan kegemaran menanam pohon. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Perhutani dalam mendukung pelestarian hutan dan penguatan edukasi lingkungan di kalangan generasi muda.
Administratur Perhutani KPH Bondowoso Misbakhul Munir, melalui Asisten Perhutani (Asper) Sukosari, Darman, memimpin kegiatan penanaman bersama dengan siswa-siswi Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Situbondo. Kegiatan ini dilaksanakan di kawasan tanaman rutin kehutanan Tahun 2025, tepatnya di Petak 60B-1 seluas 10 hektare, yang berada di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Sumberwringin, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Sukosari. Dalam kegiatan tersebut, peserta menanam sekitar 1.000 plances bibit pohon pinus merkusii yang merupakan jenis tanaman unggulan di kawasan tersebut.
Kegiatan penanaman yang digelar pada hari Jumat (07/11/2025) ini diikuti oleh segenap karyawan dan anggota Ikatan Istri Karyawan Perhutani (IIKP) Ranting Sukosari, serta para guru pembimbing dan siswa-siswi SMAN 2 Situbondo. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, Jiefri Gunawan, S.Pd.Gr., dan guru pembimbing Linda Febri Andriyani, S.Pd.Gr.
Dalam kesempatan itu, Asper Sukosari Darman menyampaikan bahwa kegiatan penanaman pohon bersama pelajar merupakan bentuk nyata kolaborasi antara Perhutani dan dunia pendidikan dalam menanamkan nilai-nilai kepedulian terhadap lingkungan.
“Menanam pohon bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi merupakan investasi jangka panjang bagi kelestarian alam dan masa depan kita semua. Kami ingin generasi muda memahami pentingnya hutan dan turut berperan aktif dalam menjaganya, ” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, Jiefri Gunawan, S.Pd.Gr., mengungkapkan apresiasinya atas kegiatan yang digagas oleh Perhutani KPH Bondowoso. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman belajar di luar kelas, tetapi juga menanamkan rasa tanggung jawab terhadap lingkungan hidup.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap siswa-siswi SMAN 2 Situbondo semakin peduli dan mencintai alam, serta dapat menjadi agen perubahan dalam menjaga kelestarian lingkungan, ” tuturnya.
Kegiatan penanaman ini berjalan dengan lancar dan penuh semangat. Para siswa terlihat antusias mengikuti setiap tahapan penanaman, mulai dari penggalian lubang hingga menanam bibit pinus. Suasana kebersamaan dan kepedulian lingkungan terasa kuat sepanjang kegiatan berlangsung, mencerminkan sinergi antara Perhutani dan dunia pendidikan dalam upaya menjaga kelestarian hutan di wilayah Bondowoso dan sekitarnya.@Red.















































