PASURUAN - Demi mewujudkan ketenteraman yang hakiki di Kabupaten Pasuruan, Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan, S.I.K., M.Tr.Opsla, pada Rabu pagi (29/10/2025) menerima dengan hangat pengurus Senkom Mitra Polri Kabupaten Pasuruan di Gedung Bale Paseban Polres Pasuruan. Pertemuan ini merupakan wujud nyata pengukuhan jalinan kerja sama antara aparat kepolisian dan elemen masyarakat demi menjaga marwah keamanan.
Diskusi mendalam mengalir mengenai strategi terpadu dan koordinasi yang solid guna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di seluruh penjuru Kabupaten Pasuruan. Kapolres Pasuruan mengungkapkan apresiasinya yang tulus atas kehadiran Senkom, yang dianggap sebagai mitra strategis tak ternilai dalam upaya kepolisian.
“Dukungan dari setiap lapisan masyarakat, termasuk Senkom, adalah fondasi utama keberhasilan kami dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. Tanpa sinergi yang kuat, upaya menjaga keamanan dan ketertiban tidak akan mencapai titik optimal. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh elemen untuk bersama-sama memperkuat langkah-langkah pencegahan sejak dini, ” ujar AKBP Jazuli.
Lebih lanjut, AKBP Jazuli memaparkan berbagai upaya antisipatif yang terus digencarkan oleh Polres Pasuruan. Fokus utama meliputi pencegahan kecelakaan lalu lintas, penindakan terhadap tindak kejahatan 3C (pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan pencurian kendaraan bermotor), penanganan aksi gangster, serta berbagai bentuk kriminalitas lainnya yang dapat mengusik kenyamanan warga.
Kapolres menekankan pentingnya program-program preventif yang proaktif, seperti intensifikasi patroli, kegiatan sosialisasi yang menyentuh langsung masyarakat, dan program bakti sosial yang membangun kedekatan. “Sebelum masyarakat merasakan dampaknya, kegiatan pencegahan harus sudah kita gerakkan. Kami juga akan mengaktifkan kembali Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) di akhir pekan dengan pola patroli berskala besar untuk memberikan rasa aman maksimal, ” tambahnya dengan penuh semangat.
Perhatian khusus juga diberikan pada potensi provokasi yang mungkin timbul, baik dari sumber internal maupun eksternal. AKBP Jazuli mengingatkan bahwa provokasi dapat menjadi ancaman serius bagi stabilitas kamtibmas yang telah susah payah dibangun. Oleh karena itu, pembentukan wadah komunikasi yang efektif melalui rapat koordinasi lintas instansi menjadi sangat krusial.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Pasuruan membuka lebar pintu kerja sama dalam pemanfaatan teknologi komunikasi. Sebuah gagasan menarik muncul terkait potensi integrasi aplikasi internal milik Senkom dengan layanan pelaporan darurat *call center* 110. Hal ini diharapkan dapat mempercepat dan mengefisienkan respons di lapangan, sebuah terobosan yang mungkin akan mengubah cara kita bertindak dalam situasi darurat.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Senkom Kabupaten Pasuruan, Nur Ali Mahfudin, menegaskan komitmen organisasinya untuk terus bersinergi dan menjadi garda terdepan dalam mendukung Polres Pasuruan. “Senkom siap bahu-membahu dengan Polres Pasuruan, tidak hanya dalam pengamanan fisik di lapangan, tetapi juga dalam memantau arus informasi di media sosial yang kerap menjadi lahan subur bagi penyebaran provokasi, ” tegasnya.
Nur Ali menjelaskan lebih lanjut mengenai keunggulan aplikasi komunikasi internal Senkom yang menyerupai *handy talky* (HT) namun dengan efisiensi yang jauh lebih tinggi, karena tidak memerlukan infrastruktur *repeater*. “Melalui teknologi ini, kami sangat berharap dapat memberikan kontribusi nyata kepada kepolisian dalam penyampaian laporan situasi kamtibmas di berbagai pelosok Kabupaten Pasuruan secara *real-time*, ” ujarnya.
Suasana keakraban menyelimuti pertemuan yang penuh makna ini, menghasilkan sebuah kesepahaman bulat untuk terus memperkuat koordinasi dan sinergi antara Polres Pasuruan dan Senkom Mitra Polri. Ke depannya, kolaborasi erat ini akan diwujudkan dalam berbagai kegiatan konkret yang berfokus pada pencegahan dan penanganan gangguan keamanan, demi terwujudnya Kabupaten Pasuruan yang senantiasa damai dan tertib.
