Polres Solok Selatan Dukung Penuh Keamanan Proyek PLTP Tahap II, Investasi USD 400 Juta untuk Target EBT Nasional

4 days ago 6

SOLOK SELATAN – Kepolisian Resor (Polres) Solok Selatan menyatakan dukungan penuh terhadap kelancaran proyek strategis nasional Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Tahap II yang digarap oleh PT Supreme Energy Muara Laboh (SEML) di Pekonina, Kecamatan Pauh Duo. Proyek ini melibatkan investasi besar senilai USD 400 juta dan ditargetkan menghasilkan tambahan kapasitas listrik sebesar 65 Mega Watt (MW).

Kapolres Solok Selatan, AKBP M. Faisal Perdana, S.I.K., menegaskan bahwa jajaran Polri berkomitmen menjaga stabilitas keamanan untuk menjamin iklim investasi yang kondusif di wilayah hukum Solok Selatan. Pernyataan ini disampaikan saat meninjau langsung perkembangan proyek pada Rabu, 18 Juni 2025.

“Polri mendukung iklim investasi yang sehat dengan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta memberikan kepastian hukum bagi seluruh kegiatan investasi, ” ujar AKBP Faisal.

Ia juga menegaskan komitmen Polri untuk terus memberantas praktik premanisme dan segala bentuk gangguan yang berpotensi menghambat jalannya investasi, khususnya proyek energi baru terbarukan yang memiliki dampak besar terhadap pembangunan berkelanjutan.

Proyek PLTP Muara Laboh Tahap II ini merupakan bagian dari kontribusi PT SEML dalam mendukung target bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) sebesar 23 persen dalam sistem energi nasional pada tahun 2025. Dengan pembangunan tahap kedua ini, SEML memperluas kapasitas produksi listrik dari sumber panas bumi yang ramah lingkungan, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional.

Kapolres menambahkan bahwa pihaknya terus menjalin sinergi dengan pemerintah daerah, masyarakat, dan pelaku usaha guna menciptakan lingkungan investasi yang aman, nyaman, dan berkelanjutan.

“Kami terus berkoordinasi dengan semua pihak terkait untuk memastikan proyek ini berjalan lancar dan aman, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat luas, ” tegas AKBP Faisal.

Sementara itu, pihak PT Supreme Energy Muara Laboh telah mulai melakukan rekruitmen tenaga kerja lokal, bekerja sama dengan Komite Nagari SEML dan dinas terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Solok Selatan. Langkah ini menjadi bukti nyata bahwa proyek ini tidak hanya mendukung ketahanan energi nasional, tetapi juga berkontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja di daerah.

Dengan nilai investasi yang signifikan dan dampak ekonomi yang besar, proyek PLTP Tahap II diharapkan menjadi motor penggerak pembangunan berkelanjutan di Sumatera Barat, sekaligus memperkuat peran Indonesia dalam transisi menuju energi hijau.

Read Entire Article
Karya | Politics | | |