Prajurit Datang, Harapan Menyala: Sentuhan Cinta TNI Masariku di Kampung Mumugu

3 days ago 6

PAPUA - Di tengah belantara Nduga yang sunyi dan penuh tantangan, hadir sekelompok prajurit berseragam loreng yang tak hanya membawa tugas negara, tetapi juga membawa kasih dan harapan. Mereka adalah personel Satgas Yonif 733/Masariku Komando Operasi Habema, yang kali ini menebar kepedulian lewat pelayanan kesehatan gratis bagi warga Kampung Mumugu, Distrik Krepkuri. Rabu 16, April 2025.

Dipimpin oleh Serda Rizki Sya’ban, seorang Bintara Kesehatan dari Tim Kesehatan Batas Batu, kegiatan ini bukan sekadar rutinitas. Ia adalah wujud nyata dari program "Prajurit Masariku Cinta Papua" inisiatif tulus yang lahir dari kepedulian, bukan perintah.

Di bawah tenda sederhana dan hangatnya senyum para prajurit, warga datang satu per satu. Anak-anak, mama-mama, hingga lansia memeriksakan diri. Keluhan mereka didengarkan, diperiksa, diobati, dan dikuatkan, baik lewat obat-obatan maupun vitamin. Tak hanya itu, edukasi sederhana mengenai pola hidup bersih dan sehat juga diberikan karena kesehatan dimulai dari kebiasaan, bukan hanya pengobatan.

Mama Agustina, salah satu warga yang hadir, tak bisa menyembunyikan rasa syukurnya.  

"Kami sangat senang bapak-bapak TNI datang. Kami merasa diperhatikan, tidak ditinggalkan. Terima kasih banyak, " ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

Kisah ini menjadi bukti bahwa TNI bukan hanya penjaga batas negara, tetapi juga penjaga harapan masyarakat. Panglima Komando Operasi Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, menyampaikan apresiasi mendalam terhadap semangat prajurit di lapangan.

"Sentuhan kasih seperti inilah yang membedakan prajurit sejati. Mereka hadir tidak hanya dengan senjata, tetapi dengan hati. Prajurit Masariku menunjukkan bahwa cinta pada rakyat adalah bagian tak terpisahkan dari tugas menjaga keutuhan bangsa, " tegas Mayjen TNI Lucky.

Rangkaian kegiatan serupa akan terus digelar di wilayah operasi lainnya, menyebarkan semangat cinta, kepedulian, dan pengabdian yang tak pernah padam. Karena bagi prajurit Masariku, Papua bukan sekadar wilayah tugas ia adalah rumah yang harus dijaga dengan segenap cinta.

Di tengah rimba Papua, satu suntikan harapan, satu senyum prajurit, dan satu uluran tangan bisa menjadi secercah cahaya bagi masa depan yang lebih sehat dan penuh harapan.

Authentication: 

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Karya | Politics | | |