PURWOKERTO – Lebih dari 3.200 muslimah dari berbagai latar belakang organisasi Islam memadati Gedung Gelanggang Olahraga (GOR) Satria Purwokerto, Dalam gelaran Kajian Akbar bertema "Menjadi Wanita yang Dirindu Surga".
Kajian ini menghadirkan Ustadzah Halimah Alaydrus sebagai pengisi utama, yang menyampaikan pesan keimanan dan keteladanan akhlak bagi perempuan muslimah, Sabtu (03/04/2025).
Acara yang terbuka untuk umum ini diinisiasi oleh Gus Abbas bersama tim panitia dan mendapat dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh perempuan dari organisasi Muslimat NU, Aisyiyah, Fatayat NU, serta Wanita Al-Irsyad.
Dalam tausiyahnya, Ustadzah Halimah menekankan pentingnya hati yang bersih, lisan yang dijaga, serta peran spiritual wanita sebagai penopang keluarga dan masyarakat.
“Perempuan yang dicintai Allah adalah yang menjaga akhlaknya, lembut hatinya, dan tahu tujuan hidupnya, ” pesan beliau di hadapan ribuan jamaah.
Menariknya, meski menerapkan sistem gelang dan registrasi terbatas, kajian berlangsung tertib dan khusyuk. Panitia menyatakan bahwa semua peserta diterima tanpa pungutan wajib.
“Infak bersifat sukarela dan terbaik menurut pribadi masing-masing. Bahkan yang tidak membawa pun tetap kami izinkan hadir, ” ujar Gus Abbas.
Panitia Humas, Fajar Kurniawan, menegaskan bahwa kajian ini menjadi ajang silaturahmi lintas ormas dan momentum persatuan umat.
"Kita menyatu dalam ukhuwah Islamiyah. Ini bukan hanya dakwah, tetapi juga gerakan kebersamaan, " tambahnya.
Ketua PC Fatayat NU Banyumas yang juga anggota DPRD, Tati Irawati, mengungkapkan bahwa kajian seperti ini sangat penting bagi perempuan, terutama generasi muda.
“Banyak perempuan yang sedang mengalami kegundahan hidup. Kajian ini memberi ketenangan, arahan, dan harapan, ” ucapnya.
Dalam suasana yang dijaga kekhusyukannya, peserta tidak diperkenankan memotret atau merekam Ustadzah Halimah. Justru, hal ini menambah kekhidmatan dan keseriusan dalam menyimak ilmu yang disampaikan.
Kajian ini telah dipersiapkan selama lebih dari sebulan dan sukses menjadi oase spiritual bagi muslimah Banyumas dan sekitarnya. Rencananya, agenda serupa akan digelar kembali pada Agustus mendatang insyaaAllah bersama Ustaz Hilman Fauzi.
(Djarmanto-YF2DOI)