Satgas Yonif 500/Sikatan Gelar Komsos Humanis di Pos Mamba, Satukan TNI dan Tokoh Gereja untuk Papua yang Damai

INTAN JAYA - Dalam upaya mempererat persaudaraan dan menjaga stabilitas wilayah perbatasan, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 500/Sikatan menggelar kegiatan komunikasi sosial (Komsos) yang penuh makna bersama tokoh agama dan jemaat di wilayah Kotis Pos Mamba, Intan Jaya, Papua. Kegiatan yang berlangsung dalam suasana kekeluargaan ini dipimpin oleh Pabintal Satgas, Lettu Arh. Supriono, bersama 10 personel Satgas. Minggu 1 Juni 2025.

Acara ini menjadi kesempatan penting bagi Satgas untuk berbagi momen kebersamaan dengan Ketua Sidang Jemaat Gereja ST. Perawan Maria, Ones Sani, dalam suasana yang hangat dan penuh makna. Lettu Supriono, dalam sambutannya, mengingatkan pentingnya menjaga iman, membina kerukunan, serta berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah tersebut.

"Kehadiran kami di sini bukan hanya sebagai penjaga perbatasan, tapi juga sebagai sahabat dan keluarga. Kami ingin bersama-sama membangun kesejahteraan dan memanfaatkan potensi yang Tuhan telah berikan di tanah Papua, " kata Lettu Supriono dengan penuh semangat.

Kegiatan Komsos ini merupakan bagian dari pendekatan humanis Satgas Yonif 500/Sikatan dalam menjalankan tugas negara, sekaligus memperkuat sinergi antara TNI dan tokoh agama. Sinergi yang terjalin diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat Papua, terutama dalam menciptakan kedamaian dan keharmonisan.

Ones Sani, Ketua Sidang Jemaat, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas perhatian dan kehadiran Satgas Yonif 500/Sikatan di tengah masyarakat. "Bapa TNI bukan hanya datang membawa senjata, tetapi membawa hati. Kehadiran mereka membawa kedamaian dan membuat kami merasa diperhatikan. Ini semakin memotivasi kami untuk menjaga kampung dan jemaat kami, " ungkapnya dengan penuh haru.

Dengan kegiatan ini, Satgas Yonif 500/Sikatan menunjukkan bahwa tugas mereka di Papua tidak hanya terbatas pada menjaga perbatasan negara, tetapi juga sebagai jembatan kasih dan pengayom bagi masyarakat. Satgas berharap kedamaian yang telah terjalin dapat terus berkembang demi Papua yang aman, damai, dan sejahtera.

Authentication

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono