PANGKALPINANG - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri di bawah Polda Kepulauan Bangka Belitung, yang beroperasi di Taman Sari, Kota Pangkalpinang, telah menegaskan komitmennya terhadap kualitas Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang didistribusikan untuk lima sekolah di wilayah tersebut. Setiap hari, sebanyak 2.700 paket MBG dipastikan sampai ke tangan para siswa dengan standar mutu yang terjaga.
"Kami menjamin kualitas MBG yang disalurkan setiap hari sebanyak 2.700 paket ke lima sekolah Kota Pangkalpinang, " ujar Kepala SPPG Polri Polda Kepulauan Babel, Hafiz, pada Minggu (02/11/2025) di Pangkalpinang.
Menurut Hafiz, sebelum disajikan kepada para siswa, setiap tahapan di dapur SPPG Polri telah melalui serangkaian standar operasional prosedur (SOP) yang ketat. Mulai dari proses persiapan, penyajian, hingga distribusi, semuanya dirancang untuk memastikan jaminan kualitas makanan yang aman dan bergizi sebelum diterima dan dikonsumsi oleh para siswa.
"Ada beberapa langkah atau tahapan yang dilakukan oleh SPPG Polri di Taman Sari Pangkalpinang sebelum makanan yang diolah sampai kepada penerima manfaat, " jelasnya.
Proses ini diawali dengan penerimaan bahan baku dari para penyedia, dilanjutkan dengan penimbangan yang cermat dan pemilihan bahan-bahan yang memenuhi standar kualitas. Tak berhenti di situ, tim persiapan yang bertugas juga berkoordinasi erat dengan ahli gizi untuk merancang menu yang tidak hanya lezat tetapi juga bergizi seimbang.
Bahan-bahan yang telah lolos seleksi kualitas kemudian melalui tahap pembersihan menyeluruh. Salah satu metode yang diterapkan adalah perendaman bahan makanan dalam air garam untuk memastikan sterilisasi yang optimal.
Setelah dipastikan steril, bahan baku ini diserahkan kepada tim masak profesional untuk diolah menggunakan teknik memasak yang tepat. Tahap selanjutnya adalah pemorsian makanan, yang dilakukan di bawah bimbingan tim ahli gizi. Tujuannya adalah untuk menentukan porsi yang sesuai dengan kebutuhan usia penerima manfaat, di mana porsi kecil diperuntukkan bagi anak-anak TK hingga siswa kelas 3 SD, sementara porsi besar diberikan kepada siswa kelas 4 SD hingga kelas 12 SMA/SMK.
"Jika sudah dilakukan pemorsian ini, tim pendistribusian segera mendistribusikan makanannya. Namun sebelum itu, diambil terlebih dahulu sampel makanannya oleh ahli gizi bersama Tim Dokkes Polda untuk dilakukan pemeriksaan atau uji makanan guna memastikan kehigienisan dan kelayakan makanan sebelum diterima oleh penerima manfaat, " terangnya.
Selain fokus pada kualitas makanan, SPPG Polri Polda Babel juga mewajibkan penerapan SOP yang ketat bagi seluruh petugas yang terlibat dalam persiapan hingga penyajian MBG, demi menjaga integritas dan keamanan pangan. (PERS)
















































