TASIKMALAYA-Jajaran Kepolisian Polres Tasikmalaya Kota telah menggelar pengamanan di Stasiun Kereta Api Tasikmalaya setelah terjadi tanah longsor di bantalan rel di kawasan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya. Akibat peristiwa tersebut, perjalanan kereta api mudik semapta terhenti.
Untuk membantu penumpang yang tertahan, PT KAI menyediakan alternatif transportasi berupa bus. Petugas gabungan dari kepolisian dan instansi terkait juga terlibat dalam proses evakuasi penumpang di stasiun menggunakan bus yang telah disediakan.
Kasat Samapta Polres Tasikmalaya Kota, AKP Hartono, menyampaikan bahwa pihaknya telah menurunkan personel untuk memastikan keamanan di sekitar Stasiun Kereta Api Tasikmalaya.
"Kami menurunkan personel untuk melakukan pengamanan di Stasiun Kereta Api untuk memastikan keamanan di area stasiun, " kata AKP Hartono kepada wartawan pada Jumat malam.
Lebih lanjut, AKP Hartono juga menambahkan bahwa selain melakukan pengamanan, pihaknya turut membantu kelancaran proses evakuasi para penumpang.
"Selain melakukan pengamanan, personel kami juga membantu kelancaran proses evakuasi, " ujarnya.
Salah satu penumpang, Hasanah (43), mengungkapkan pengalamannya tertahan di Stasiun Kereta Api sejak pukul 17.00.
"Saya terhenti sejak jam 5 sore, sekarang naik bus menuju Ciamis. Saya mudik sendiri, " ucap Hasanah. Ia berharap perjalanan menuju Ciamis bisa lancar dan rel kereta api segera diperbaiki dengan aman.
"Kami berharap perjalanan segera lancar sampai rumah dan jalannya diperbaiki, " ujarnya.
Hasanah juga mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian dan PT KAI yang telah membantu perjalanan mudiknya.
"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada para petugas yang telah membantu perjalanan mudik saya, " ucapnya.
Saat ini, pihak kepolisian bersama PT KAI masih bekerja keras untuk menangani situasi ini dan memastikan kenyamanan serta keselamatan para penumpang yang terdampak.