YOGYAKARTA - Universitas Ahmad Dahlan (UAD) membuka pintu harapan bagi ribuan calon mahasiswa baru 2025 dengan menggelontorkan dana beasiswa mencapai angka fantastis Rp 15, 8 miliar. Komitmen ini menjadi bukti nyata keseriusan UAD dalam mendukung penuh perjalanan akademik dan pengembangan diri generasi muda.
Tahun ini, sebanyak 535 mahasiswa terpilih dari total 3.679 pendaftar berhak menerima berbagai program beasiswa bergengsi. Proses seleksi yang ketat memastikan hanya talenta-talenta terbaik yang mendapatkan kesempatan emas ini.
"Sebanyak 535 mahasiswa berhasil lolos seleksi dari total 3.679 pendaftar. Mereka terpilih melalui proses panjang dan ketat sehingga berhak menerima beragam program beasiswa, di antaranya Beasiswa Prestasi, Beasiswa Akademik, Beasiswa Program Misi (BPM), Beasiswa KIP-K Merdeka, Beasiswa Talenta Unggul (BTU), Beasiswa Kedokteran, Beasiswa Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM), hingga Beasiswa Prodigium Fisika, " ungkap Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) UAD, Dr. Choirul Fajri, S.I.Kom., M.A., , Selasa (16/9/2025).
Total nilai beasiswa yang dikucurkan UAD pada tahun ini mencapai Rp 15.825.489.300. Dana ini bukan sekadar bantuan finansial, melainkan juga suntikan moral bagi para mahasiswa untuk terus mengukir prestasi di berbagai bidang.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Gatot Sugiharto, S.H., M.H., menekankan pentingnya mahasiswa memanfaatkan fasilitas pembinaan lanjutan, termasuk Talent Mapping. Program ini dirancang untuk membantu mahasiswa mengenali potensi diri, baik dalam ranah akademik maupun bakat dan minat, agar dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kampus dan masyarakat.
Islami Z, salah satu penerima beasiswa dari Program Studi Kesehatan Masyarakat, mengungkapkan rasa syukurnya yang mendalam. "Terima kasih UAD yang sudah memberikan beasiswa ini. Saya datang dari pelosok negeri membawa harapan hidup lebih baik. Mari kita selesaikan amanah ini dengan penuh tanggung jawab. Selamat datang di medan perjuangan, UAD tempat mimpi dibentang, " tuturnya dengan penuh haru.
Perjalanan baru para mahasiswa baru UAD 2025 resmi dimulai dengan Opening Program Pengenalan Kampus (P2K) 2025 yang diselenggarakan secara daring dan luring di Amphitarium Kampus 4 UAD.
Rektor UAD, Prof. Dr. Muchlas, M.T., secara simbolis membuka P2K 2025, menandai dimulainya babak baru bagi para mahasiswa yang kini resmi menjadi bagian dari keluarga besar Dahlan Muda.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Panitia P2K UAD 2025, Pandorawan Majda, menyambut hangat seluruh mahasiswa baru dan mengajak mereka untuk menjadi agen perubahan yang berani bertindak. "Kita mahasiswa sepatutnya bukan hanya menjadi agent of change, tetapi agent of revolution. Berani beraksi dan mampu mengubah suatu hal, " serunya.
Rektor UAD, Prof. Dr. Muchlas, M.T., menyampaikan bahwa UAD tahun ini menerima 4.114 mahasiswa domestik, serta mahasiswa internasional dari berbagai negara seperti Suriname, Madagaskar, Mesir, Korea Selatan, Yaman, Tiongkok, Malaysia, Thailand, dan Singapura. "Melalui P2K, para mahasiswa baru akan diperkenalkan dengan lingkungan UAD, baik dari sisi akademik maupun non-akademik. Berbagai kegiatan kemahasiswaan juga disiapkan untuk mengembangkan minat, bakat, kecerdasan intelektual, sekaligus kecerdasan emosional. Mahasiswa UAD harus memiliki semangat untuk menggerakkan peradaban, " pungkasnya.
Acara silaturahmi dengan orang tua mahasiswa atau Parents Gathering yang digelar pada Sabtu (13/9/2025) semakin memperkuat sinergi antara UAD dan keluarga mahasiswa. Rektor UAD, Prof. Dr. Muchlas, M.T., memaparkan jajaran pimpinan dan peran strategis mereka dalam menjamin tumbuh kembang mahasiswa secara akademik, spiritual, dan moral.
UAD membanggakan dengan rekam jejak gemilangnya, termasuk akreditasi Unggul, peringkat klaster I nasional bidang kemahasiswaan, dan posisi pertama SIMKATMAWA untuk perguruan tinggi swasta. Konsistensi UAD dalam masuk 15 besar nasional Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) selama dua tahun terakhir, bahkan menduduki peringkat pertama di kalangan perguruan tinggi swasta, semakin meyakinkan para orang tua.
"Dengan capaian ini, kami ingin meyakinkan para orang tua bahwa UAD adalah tempat terbaik untuk putra-putri Anda menempuh pendidikan tinggi. Kami tidak hanya mengembangkan kecerdasan intelektual, tetapi juga membangun moralitas yang berakar pada nilai-nilai Islam, " tegas Rektor Muchlas.
Ari Simbara, perwakilan orang tua maba Fakultas Kedokteran UAD, turut menyampaikan kebanggaannya. "Kami meyakini UAD mampu mewujudkan cita-cita anak-anak kami, bukan hanya unggul secara akademik, tetapi juga membentuk pribadi muslim yang anggun dalam moral, " ujarnya. (PERS)